Mengungkap Rahasia Kekayaan Suami Dian Sastro, Kakeknya Pengusaha Kaya Raya Pendiri PT Pertamina!

By Widyastuti, Sabtu, 10 Agustus 2019 | 18:35 WIB
Kakek Mertua Dian Sastro, Ibnu Sutowo Tercatat Sebagai Salah Satu Pendiri Perusahaan Minyak Nasional ()

NOVA.id - Artis Dian Sastro memang tidak diragukan lagi dalam sepak terjangnya di dunia akting.

Beberapa film yang Dian Sastro bintangi pun tak sedikit yang masuk jajaran box office.

Selain jadi artis, Dian Sastro kini juga menikmati perannya sebagai seorang istri dan ibu dua orang anak.

Baca Juga: Sukses Gelar Konser Dekadenya, Afgan: Saya Pusing Banget Kalau Enggak Ada Rossa!

Seperti diketahui, Dian Sastro resmi dipersunting oleh Maulana Indraguna Sutowo pada 2010 silam.

Ternyata Maulana Indraguna Sutowo merupakan seorang pengusaha kaya raya.

Suami Dian Sastro tersebut memang sudah terlahir dari keturunan keluarga konglomerat.

Baca Juga: Dua Hari Tayang Film Wedding Agreement Raih 133 Ribu Penonton, Berikut 5 Alasan Kenapa Wajib Ditonton!

Maulana Indraguna Sutowo adalah cucu mantan petinggi militer yang pernah menjabat sebagai Menteri Minyak dan Gas Bumi Indonesia pada 1966, Ibnu Sutowo.

Ya, nama Ibnu Sutowo kemarin sempat trending di sosial media Twitter.

Siapakah Ibnu Sutowo? dan bagaimana sepak terjangnya?

Ibnu Sutowo tercatat sebagai tokoh militer Indonesia yang pernah mengembangkan Permina (Perusahaan Minyak Nasional).

Baca Juga: One Stop Aesthetic Clinic, Cara Tepat Manjakan Diri dengan Berbagai Treatment Kecantikan

Permina adalah cikal bakal perusahaan milik negara dalam bidang perminyakan menjadi cikal bakal Pertamina.

Tak hanya sebagai tokoh Permina saja, namun Ibnu Sutowo juga pernah menjabat sebagai Menteri Minyak dan Gas Bumi Indonesia.

Ibnu adalah lulusan sekolah kedokteran di Surabaya, pada tahun 1940 ia pernah bekerja sebagai dokter di Palembang dan Martapura.

Selepas Indonesia merdeka, ia sempat bertugas sebagai Kepala Jawatan Kesehatan Tentara se-Sumatera Selatan (1946-1947).

Ibnu Sutowo, mantan Direktur Utama Pertamina 1968-1976. (TribunJambi -Istimewa)

Pada tahun 1955, Ibnu Sutowo diangkat sebagai Panglima Tentara Teritorial II Sriwijaya.

Dua tahun menjabat Panglima TT-II Sriwijaya, pada 1957 atas penunjukan A.H Nasution (saat itu KSAD) untuk mengelola PT Tambang Minyak Sumatra Utara (PT Permina).

Kemudian tahun 1968, Permina dan perusahaan minyak milik negara lainnya dilebur menjadi satu dan berubah nama menjadi Pertamina.

Ibnu Sutowo kemudian menjadi direktur utama kurun waktu 1968-1976.

Baca Juga: Dulu Sempat Dikabarkan Hamil, Meriam Bellina Ternyata Dipukuli Hotman Paris hingga Masuk Rumah Sakit

Dilansir dari Tribunjambi.com yang mengutip dari id.wikipedia.org, Harian Indonesia Raya pimpinan Mochtar Lubis pada 30 Januari 1970 memberitakan bahwa simpanan Pria kelahiran Yogyakarta itu mencapai Rp90,48 miliar (kurs rupiah saat itu Rp 400/dolar).

Atas dugaan inilah kemudian Presiden Suharto membentuk tim yang bernama Komisi Empat untuk menyelidiki dugaan korupsi di Pertamina.

Tim ini menghasilkan laporan yang menyimpulkan terjadinya beberapa penyimpangan.

Tahun 1975, Pertamina jatuh krisis, kemudian pada 1976 Ibnu mengundurkan diri sebagai Dirut.

Kala ditinggal Ibnu Sutowo, Pertamina dalam kondisi utang US$ 10,5 miliar.

Setelah tidak menjadi direktur utama Pertamina, Ibnu Suwoto masuk ke PT Golden Mississippi.

Pada 1973, Tirto Utomo, yang merupakan bawahan Ibnu, sedang membuat produk air mineral kemasan dengan merek Aqua.

Baca Juga: Dirumorkan Kencan, Shawn Mendes Kepergok Kecup Mesra Camila Cabello di Pesta Ulang Tahunnya

Kala itu belum ada perusahaan air mineral di Indonesia.

Ternyata peluang bisnis tersebut benar-benar membuat sukses keduanya.

Dan akhirnya Ibnu Sutowo menjadi Dirut perusahaan tersebut.

 

Namun pada tahun 1988 ia undur diri dari Dirut PT Aqua Golden Mississippi dengan alasan Aqua harus dikelola oleh yang lebih muda.

Dari hasil kerja Ibnu Sutowo inilah yang membawa keluarga Sutowo masuk ke dalam jajaran keluarga konglomerat.

Bahkan salah satu asetnya yang megah adalah Sultan Hotel di Senayan.

Baca Juga: Sukses Gelar Konser Dekadenya, Afgan: Saya Pusing Banget Kalau Enggak Ada Rossa!

Ibnu Sutowo mengembuskan napas terakhirnya pada 12 Januari 2001.

Kekayaan Ibnu kemudian diwariskan kepada keturunannya termasuk sang cucu Maulana Indraguna Sutowo, suami dari artis cantik Dian Sastro.(*)

Artikel ini telah tayang di Soso.id dengan judul Kakek Mertua Dian Sastro, Ibnu Sutowo Tercatat Sebagai Salah Satu Pendiri Perusahaan Minyak Nasional