NOVA.id - Melancong ke Davao, ibukota di pulau Mindanao belum lengkap jika Sahabat NOVA melewatkan 3 tempat ini. Menjangkau Davao, Sahabat NOVA bisa melakukan penerbangan dari Indonesia ke Manila lalu transit menuju penerbangan ke Davao. Keunikan kota Davao terletak pada luasnya yang 3 kali lebih besar dari pusat kota Manila.
Selain itu, Davao memiliki banyak festival tahunan yang tak boleh dilewatkan salah satunya Kadayawan Festival.Kota yang satu ini juga dijuluki Kota Durian karena produksinya yang melimpah di Davao.
Jika Sahabat NOVA berencana melancong ke Davao, ini dia 3 tempat yang wajib dikunjungi!
1. Eagles Center
Baca Juga: Meriahkan Hari Kemerdekaan Indonesia, Siswa PAUD Yuni Shara Turun ke Jalan dan Menari BersamaBagi masyarakat Filipina, elang yang satu ini merupakan aset nasional. Selain melihat elang endemik Filipina, kita bisa melihat beberapa jenis elang lain dari seluruh penjuru dunia.
Saat menyusuri setapak di Eagles Center, kita bisa melihat nama-nama pengunjung yang ditulis dalam sebuah blok semen.
Eagles Center juga menjual oleh-oleh berupa kaos, boneka dan pernak-pernik lainnya berbentuk elang.
Baca Juga: Cerita Haru di Balik Driver Ojol yang Antar Melanie Subono hingga Buat Keduanya Emosional
2. Malagos Chocolate Museum
Selain durian, kakao merupakan komoditi yang banyak dihasilkan di Davao, Filipina.
Mereka bahkan memiliki museum cokelat, Malagos Chocolate Museum.
Di sini, terdapat pengetahuan tentang pengolahan cokelat mulai dari tahap awal berupa biji kakao hingga siap makan.
Baca Juga: Dirgahayu RI ke-74, Inilah Kata-Kata Bijak dari Sang Proklamator Ir Soekarno
Mereka juga memamerkan alat pembuat cokelat manual.
Tak kalah menarik, kita bisa mendapatkan pengalaman membuat cokelat sendiri dengan berbagai isi yang bisa dipilih sesuai selera.
Sebagai penutup, kita bisa menikmati spa cokelat yang tak jauh dari Malagos Chocolate Museum.
3. Balik Bukid
Jika Sahabat NOVA ingin mencicipi masakan lokal di Davao, restoran Balik Bukid bisa jadi pilihan.
Bahkan, kita bisa memesan makanan halal sesuai kebutuhan pengunjung.Seperti kebanyakan restoran di Filipina, kita bisa menikmati roti sebagai hidangan pembuka secara all you can eat.
Selain menjajal berbagai macam makanan khas Filipina, kita juga akan dihibur dengan permainan musik khas salah satu suku di Mindanao.
Mereka memainkan alat musik tradisional yang mirip gamelan di Indonesia.
Selain itu, pengunjung juga bisa memainkan alat musik bernama jambe sebagai tanda sambutan selamat datang. (*)