Pemimpin Indotravel Marcella Einsteins Akui Jatuh Cinta pada Teknologi karena Game

By Maria Ermilinda Hayon, Senin, 19 Agustus 2019 | 16:08 WIB
Perempuan Inspiratif di bidang teknologi (NOVA)

NOVA.id - Dari kecil, Marcella Einsteins sudah doyan main teknologi; dan setelah besar, skala mainnya pun ikut membesar.

Kiprah dan pengalaman Marcella Einsteins di bidang teknologi pun jadi tak bisa diremehkan.

Prestasinya berawal dari bagaimana Marcella Einsteins mengaku dirinya jatuh cinta dengan teknologi gara-gara game!

Baca Juga: Asyik Joget di Istana hingga Tak Mau Difoto, 5 Aksi Jan Ethes Ini Sukses Bikin Gemas! 

Sebelumnya, mari kita tilik diri sendiri dulu, yang di zaman sekarang ini pasti pakai teknologi untuk bantu aktivitas.

Khususnya, teknologi digital.

Dalam hampir setiap kegiatan sehari-hari, kita semua sudah fasih menggunakan beragam aplikasi dan perangkat digital.

Baca Juga: Beginilah Pesan BTP saat Peringati Ulang Tahun Kemerdekaan RI ke-74

Mau pergi ke tempat janjian, kita buka aplikasi Maps untuk melihat rute dan kondisi jalanan.

Buka komputer, kita akan bertemu dengan berbagai program untuk mengetik, menghitung, sampai untuk browsing Internet.

Kita terbiasa menjadi pengguna.

Tapi, pernahkah Anda berpikir untuk tak hanya memakai tapi membangun teknologi itu sendiri?

Jika jawabannya Iya, berarti Anda sepemikiran dengan Marcella Einsteins!

Baca Juga: Bulan Madu di Bali, Fadel Islami Pamer Candle Light Dinner Romantis dengan Muzdalifah 

Jangan tertipu namanya, ya. Hehe, Marcella bukan keturunan Albert Einstein. Bukan juga seorang ilmuwan.

Marcella Einsteins adalah salah satu perempuan inspiratif Indonesia di bidang teknologi.

Kecintaannya di bidang ini sudah muncul jauh sebelum teknologi di Indonesia berkembang pesat seperti sekarang, tepatnya saat ia masih duduk di bangku sekolah.

Hingga sekarang ia mampu menjadi Co-Founder dan CEO PT Globalnet dengan aplikasi Indotravel.

Apa yang membuatnya bisa jadi salah satu perempuan Indonesia yang sukses di dunia teknologi?

Baca Juga: Jangan Disepelekan, Ini 3 Kegiatan yang Bisa Buat Tubuh Tetap Bugar

Candu Game Online

Pencapaian Marcella saat ini memang bukan tiba-tiba datang, tapi tentu dengan proses yang panjang dan penuh perjuangan.

Tapi, siapa sangka jika awal mula ketertarikan Marcella pada teknologi dimulai dari hal sederhana, yakni dari kegemarannya bermain game online?

Lho, kok bisa?

Baca Juga: Ternyata Lilin Aromaterapi Tak Boleh Dinyalakan Secara Rutin! Ini Alasan Kesehatannya 

“Aku tertarik dengan dunia teknologi sejak duduk di bangku sekolah, dimulai dengan ‘candu’ terhadap game online.

"Di situ aku mulai penasaran bagaimana game tersebut dibuat, diprogram, dan dialgoritmakan sedemikian rupa, sehingga mempunyai grafis yang menarik dan program yang kompleks.

"Hal itu membuat aku kagum akan perhitungan-perhitungan yang ada di dalamnya,” ujar Marcella.  

Mulai dari game Ragnarok Online, Dota, hingga Counter-Strike pun ia mainkan hampir setiap hari seusai pulang dari sekolah.

Orangtua tak marah?

Baca Juga: Tuai Pro dan Kontra Netizen, Iis Dahlia Sebut 3 Tipe Pedangdut yang Dianggap Susah Laku di Pasaran

5 Fakta Menarik Marcella Einsteins (NOVA/Aryodhia)

“Di zaman itu, orangtua aku enggak melarang, asalkan juara kelas, ha-ha-ha.

"Ya, yang penting seimbang dan didampingi tanggung jawab,” ujar Marcella.

Beruntunglah ia selalu bisa menggenapi tanggung jawabnya.

Menariknya, semakin sering ia melakukan hobi ngegame maka semakin tinggi juga rasa penasaran dan ketertarikannya pada dunia teknologi.

Baca Juga: Tak Kaget Mulan Jameela Hamil Anak Ahmad Dhani, Maia Estianty: Udah Lama! 

Memasuki perkulihan, Marcella makin serius menggeluti bidang teknologi.

Hal ini dibuktikan dengan keputusannya mengambil jurusan Artificial Intelligence di Binus University.

Yap, jurusan yang umumnya lebih didominasi mahasiwa ketimbang mahasiswi.

Baca Juga: Teka-Teki Momongan Syahrini dan Reino Barack, Denny Darko Sudah Ramalkan Jenis Kelaminnya!

Apa yang membuat Marcella begitu berani mengambil keputusan untuk masuk lebih jauh di bidang ini?

“Aku jatuh cinta dengan teknologi. Karena aku melihat dunia teknologi adalah masa depan, the future.

"Teknologi terus berkembang seiring perkembangan zaman dan menurut aku hal tersebut merupakan komputasi yang berevolusi,” jelas Marcella.

Belum Lulus Sudah Jadi Praktisi

Belum lagi selesai kuliah, rasa penasaran dan keingintahuan yang tinggi membuat Marcella aktif untuk terjun langsung pada pekerjaan profesional.

Yap, bukannya kewalahan karena beban kuliah yang ada, dirinya malah mencari celah untuk menjadi freelance di beberapa perusahaan besar.

Dia bahkan ikut membangun startup ternama Indonesia, lho.

“Sejak kuliah aku sudah mengambil freelance sebagai programmer. Lalu, sebelum lulus kuliah aku sudah bekerja di tiket.com sebagai karyawan awal sekitar tahun 2012.

"Ada kurang dari 15 orang yang membangun tiket.com yang saat ini sudah diakusisi oleh Djarum Grup. Tugasku waktu itu bangun flight dan train tiket.com sistem,” kenang Marcella.

Baca Juga: Sebulan Sebelum Terserang Stroke, Waspadai 6 Gejala Kesehatan Sepele Ini!

Tentu, ada banyak kemampuan yang semakin terasah ketika ia memutuskan untuk menekuni bidang ini semakin dalam.

Tidak hanya coding, ada juga pemrograman Pascal, C++, dan juga product development seperti vision and business sense, user experience, serta logic dalam pemecahan masalah.

Meskipun bidang ini jarang ditekuni oleh seorang perempuan, nyatanya Marcella bisa, kok, bertahan dan mengembangkan ilmu yang didapatkannya.

Baca Juga: Masuk Dunia Teknologi, Vina Kasim: Dulu Cuma Pengin Punya Duit Aja!

Ya, walaupun realitanya tidak banyak perempuan yang terjun sebagai programmer dan tidak dimungkiri bahwa masih ada juga beberapa lingkungan yang menggangap remeh wanita yang berkarier di dunia IT.

Beruntunglah Marcella tak mengalami pendiskreditan itu karena ia mampu membuktikan kemampuannya.

Bahkan ia pernah mendapatkan piagam penghargaan sebagai karyawan dengan title BoD Choice atau karyawan pilihan Board of Director di tiket.com.

Hebat, bukan?

Baca Juga: Selain Rasanya yang Nikmat, Ternyata Minum Kopi Disebut Mampu Tekan Risiko Alzheimer dan Parkinson

“Yang penting  adalah passion dan percaya bahwa teknologi akan mengubah manusia menjadi lebih baik. Prinsip itu yang saya pegang sehingga ketekunan, pembelajaran akan selalu ada dan kesuksesan akan mengikuti,” ujar Marcella.

Yap, semua kembali lagi pada kemampuan dan ketekunan kita.

Lagipula, menurut Marcella tak ada yang salah ketika sebagai perempuan kita terjun dalam bidang teknologi.

Baca Juga: Masker Lemon dan Yogurt Bantu Samarkan Kerutan di Wajah, Ini Cara Buatnya! 

Malah wajib dan sangat dibutuhkan.

The next big thing adalah teknologi. Jadi semua lapisan masyarakat harus melek terhadap teknologi.

"Peran serta kita adalah menyumbangkan ide-ide dan ikut berpartisipasi adalah penting.

"Tentu peran serta perempuan sangatlah penting dalam melihat sudut yang berbeda, karena perempuan secara umum memiliki ketekunan dan ketelitian,” ucapnya tegas.                                                               

Baca Juga: Waspada! Terlalu Sering Tidur Siang, Bisa Jadi Kamu Terkena Penyakit Ini

Semua kisah para perempuan hebat di dunia teknologi ada di Tabloid NOVA.

 

Berkarya Lewat Startup

Perkembangan teknologi yang cepat selalu diiringi dengan pergerakan perusahaan yang sama kilat dan efisiennya.

Di sinilah Marcella harus terus mengembangkan diri dan mempelajari hal baru dalam dunia teknologi.

“Terus belajar dan up to date. Karena kita tahu teknologi perkembangannya sangat pesat, jadi untuk mengikuti tren itu kita harus selalu belajar,” ujar Marcella.

Sambil tetap kembali membantu tiket.com menuju perusahaan unicorn, Marcella kembali membuat gebrakan dengan membangun perusahaan dan startup milik sendiri yang diberi nama Indotravel App.

Baca Juga: Perempuan Perlu Tahu! Dari Unicorn hingga Revolusi Industri 4.0, Ini Kata Pengamat soal Debat Capres Kedua

Indotravel App adalah gabungan dari 2 hal yang disukainya: teknologi dan traveling.

“Memulai perusahaan dari titik nol sampai sebesar sekarang, hal itu membuat saya belajar banyak bagaimana pencapaian kesuksesan itu tidak hanya dari ilmu yg kita punya, tapi adaptasi terhadap lingkungan, kerja keras, dan relasi,” pungkas Marcella.

Meski bukan keturunan Albert Einstein, sepertinya sang ilmuwan juga akan turut bangga dengan Marcella. (*)