NOVA.id - Acara Festival Gapura Cinta Negeri telah masuk ke tahap penjurian.
Sebelumnya acara ini telah dimulai pada tanggal 17 Juli hingga 17 Agustus 2019.
Sangat menarik perhatian masyarakat, festival ini diikuti oleh 1.793 partisipan yang memiliki rincian 1.456 peserta di kategori umum, dan 337 partisipan pada kategori Lembaga/Instansi/ Perusahaan/Organisasi.
Baca Juga: Yuk, Coba 3 Ide Me Time Ini agar Weekend Makin Seru
Sebanyak 1.793 partisipan yang telah mendaftar di website www.gapuracintanegeri.com, diseleksi menjadi 10 pemenang pada kategori umum dan 3 pemenang dari kategori Lembaga/Instansi/ Perusahaan/Organisasi.
Setelah ini foto gapura para finalis akan diumumkan di media sosial Gapura Cinta Negeri untuk mendapatkan juara favorit yang akan dipilih oleh warganet.
Kriteria pemenang ditentukan dari nilai estetika dan seni, kreativitas produksi, gotong royong, dan relevansi pada tema.
Kesepuluh pemenang dalam kategori umum di antaranya, Sriyanta dari Kabupaten Boyolali, Eko Siswanto dari Semarang, Moh. Nurrohman dari Rembang, Roni Sintiu dari Kota Batu, Otniel Kayani dari Kabupaten Kepulauan Yapen, Dede Rahmat dari Bandung Barat, Arief Rahman dari Banjarmasin, Ramsyah, ST dari Kabupaten Kutai Kartanegara, Mahgodie Idris dari Palembang, dan Riyadi dari Magelang.
Sementara tiga pemenang Festival Gapura Cinta Negeri di kategori Lembaga/Instansi/ Perusahaan/Organisasi yakni PT. Varash Saddan Nusantara dari Kota Denpasar, SMA Kristen Barana dari Kabupaten Toraja Utara, dan Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno dari DKI Jakarta.
Triawan Munaf, Kepala Badan Ekonomi Kreatif berharap kegiatan ini bisa jadi tradisi untuk ke depannya.
"Mudah-mudahan kegiatan ini dapat menjadi tradisi untuk ke depannya, karena ini adalah momentum membangkitkan kembali budaya selebrasi yang sudah ada sebelumnya," ujarnya.
Para dewan juri yang turut andil dalam memilih pemenang terdiri dari Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf, Koordinator Staf Khusus Presiden Teten Masduki, Conductor/Music Director Twilite Orchestra Addie MS.
Ada pula Seniman Tari/Koreaografer Eko Supriyanto, Founder OMG Consulting dan Co-Founder INSPIGO Yoris Sebastian, Content Creator & Founder Hello Motion Academy Wahyu Aditya, Ketua Umum Indonesia Creative Cities Network Fiki Satari, Kurator Seni Rupa & Ketua Program Pascasarjana Seni Rupa FSRD (ITB) A. RikrikKusmara, dan Perwakilan Bidang Penjurian Yodie Indrawan.
Menarik ya! (*)