NOVA.id – Tak selalu mulus, kehidupan berumah tangga kerapkali dibumbui dengan permasalahan.
Banyak orang berkata pertengkaran dalam rumah tangga bisa menjadikan hubungan suami istri menjadi lebih kuat.
Namun tak jarang para istri mengeluh, jika suami selalu merasa benar dan tak mau disalahkan ketika konflik mendera.
Di sinilah kecerdasan dan kelihaian seorang istri diuji.
Seorang psikoterapis, terapis regresi, dan pakar Meta Health, Dr Gaurav Deka menjelaskan ada empat langkah cerdas yang bisa dilakukan perempuan untuk menghadapi tipe suami yang tak mau disalahkan.
Lantas, seperti apa caranya?
Baca Juga: Tak Diet Setelah Melahirkan, Ini yang Dilakukan Aura Kasih agar Berat Badannya Kembali Ideal
1. Utarakan alasan menjalani pernikahan
Pertama, cobalah katakan pada suami jika terkait alasan kenapa kita bertahan dan menjalani pernikahan dengannya.
Jangan juga ragu untuk ungkapkan cinta yang menjadi pondasi pernikahan yang dibangun sejak lama.
Namun jika anak menjadi alasan kita bertahan dengannya, kita juga harus mengutarakannya dengan jujur.
Baca Juga: Asyik Nikmati Pesta hingga Jilbabnya Lepas, Chacha Frederica Kena Sindir Ussy Sulistiawaty
2. Utarakan kebiasaan buruk yang tak disuka
Kita bisa membicarakan pada suami tentang kelakukan dan kebiasaan buruknya yang tak disuka.
Jangan takut untuk jujur jika ia mungkin dirasa sudah tak lagi romantis, tak lagi perhatian, suka marah-marah, atau bahkan tak membantu mengurus keluarga.
Baca Juga: Netizen Minta Izin Pakai Nama Jan Ethes untuk Anaknya, Begini Respon Gibran Rakabuming
3. Ungkapkan perasaan di hati
Langkah ketiga yang dapat Sahabat NOVA lakukan ialah dengan mengungkapkan semua perasaan pada suami.
Jangan juga menutupi jika kita merasa sedih, depresi, dan cemas.
Saat Sahabat NOVA merasa menjadi satu pihak yang sering disalahkan, cobalah untuk terus terang atas apa yang dirasakan dan lebih terbuka.
Baca Juga: Demian Angkat Bicara Saat Aksi Berbahayanya Disebut Gagal oleh Netizen
4. Sampaikan sebuah keputusan
Dalam setiap masalah yang dihadapi cobalah berikan saran penyelesaikan masalah.
Sahabat NOVA bisa lebih komunitatif dengan pasangan dalam menghadapi setiap konflik rumah tangga.(*)