Tips Bijak, Terungkap 5 Cara Menjadi Ibu yang Baik untuk Anak

By Jenny, Rabu, 18 September 2019 | 21:30 WIB
Tips Bijak, Terungkap 5 Cara Menjadi Ibu yang Baik untuk Anak (iStockphoto)

NOVA.id - Setiap ibu mungkin bergumul cara menjadi ibu yang bijak tanpa mengetahui tips bijak dari ahli.

Rasa bersalah pun terkadang menghampiri karena seolah tak maksimal menjalankan tugas dan tanggungjawab sebagai ibu.

Namun, kita tak perlu khawatir lagi karena ada 5 cara menjadi ibu yang baik untuk anak.

Baca Juga: Yuk, Coba 3 Ide Me Time Ini agar Weekend Makin Seru1. Berhenti Membandingkan Diri Sendiri

Salah satu cara menjadi ibu yang baik dan bijak adalah dengan tidak membandingkan diri sendiri dengan orang tua lainnya.

Beda anak, beda ibu maka akan beda cara pengasuhan.

Jadi, jangan memaksakan diri karena kita sebagai ibu yang harusnya paling mengetahui kebaikan untuk anak, bukan ibu lainnya.

Baca Juga: Mudah Beradaptasi dengan Lingkungan Baru, 5 Zodiak Ini Senang Hidup Nomaden

2. Berhenti PerfeksionisKita berusaha untuk melakukan yang terbaik, tetapi masalah muncul ketika kita merasa yang terbaik tidak cukup baik. Jadi jangan fokus menjadi perfeksionis, bersyukurlah atas apa yang telah kita capai sebagai ibu.

Ingat, anak-anak tidak hanya akan melihat apa yang kita bisa beri tetapi bagaimana kita bisa memberi dari hati.

Baca Juga: Rambut Indah Berkilau Bukan Hanya Sekadar Impian, Intip Yuk 4 Tips Berikut!

3. Merawat Diri SendiriPerawatan diri adalah bagian penting seorang ibu. 

Seorang ibu yang tidak mengurus dirinya sendiri tidak mampu mengurus anak-anaknya. Sebagai ibu, yuk jaga kesehatan kita sebelum menjaga kesehatan anak dan anggota keluarga lainnya.

Baca Juga: Shandy Aulia: Mau Tertutup atau Terbuka, Kalau Memang It's Dirty Mind Ya Sudah Dirty Aja

 

4. Fokus Memberi

Ini tidak selalu soal memberi hadiah yang besar.

Tetapi, menikmati hal sederhana dalam hidup.

Fokuslah memberi hadiah sederhana berdampak luar biasa yaitu cinta dan mungkin hadiah kecil untuk anak.

Baca Juga: Belanja di Wonderful Culinary and Shopping Festival 2019 Dapat Diskon 70%

5. KomunikasiTerlepas dari berapa banyak anak kita berbicara atau tidak berbicara dengan anak, komunikasi berbicara keterlibatan aktif kita dalam kepentingan anak.

Jadi, bukan panjang pendeknya kata tetapi makna. Luangkanlah waktu untuk mendengarkan cerita anak termasuk keahlian tersembunyinya seperti bermain piano, gitar, menyanyi, menggambar, menulis, dan lain sebagainya. (*)