Miss V Sering Terasa Gatal Hingga Tak Tahan untuk Menggaruknya? Ternyata Ini Penyebabnya!

By Alsabrina, Jumat, 4 Oktober 2019 | 07:00 WIB
Rasa gatal pada vagina (Winggi)

NOVA.id - Organ kewanitaan merupakan asset yang harus dijaga dan dirawat setiap perempuan.

Bagian vital pada perempuan ini terkadang kerap bermasalah dengan berbagai keluhan.

Dari keputihan, rasa gatal hingga alergi.

Baca Juga: Awas, Bersihkan Miss V dengan Sabun Ternyata Bisa Picu 4 Masalah Ini

Masalah yang paling sering dirasakan adalah rasa gatal pada vagina.

Gatal pada organ intim perempuan merupakan ciri-ciri dari terjadinya infeksi jamur, bakteri atau kondisi lainnya.

Penyebab dari semua masalah tersebut kemungkinan terjadi karena beberapa aktivitas yang dilakukan di organ intim.

Baca Juga: Miss V Sakit Saat Bercinta? Mungkin 5 Alasan Ini Bisa Jadi Penyebabnya!

Seperti menggunakan krim atau cairan pembilas vagina yang salah, tingkat estrogen yang tidak stabil pada perempuan menjelang haid atau saat pra menopause dan menopause, pemakaian pembalut saat haid, bahan kimia dari sabun atau produk pembersih tubuh lain.

Tak hanya itu, tisu toilet, penyakit menular seksual seperti kutil atau infeksi kutu, stres dan yang paling berat yakni tumor atau kanker, juga memengaruhi kondisi Miss V.

Saat merasakan gatal pada vagina, jangan pernah menggaruk kemaluan yang gatal tersebut.

Baca Juga: Vagina Berubah Bentuk Setelah Bercinta? Ketahui 5 Faktanya Ini

Untuk meredakannya kita bisa menepuk atau menekannya dengan lembut.

Meredakan gatal pada vagina bisa dilakukan dengan berbagai macam cara.

Salah satunya dengan merawatnya di rumah.

Rasa gatal pada vagina bisa direda dengan mengonsumsi herbal yang mengandung bahan aktif anti bakteri dan anti jamur seperti virgin coconut oil, kunyit putih, dan gamat.

Baca Juga: Perempuan Wajib Tahu! Makanan Terbaik dan Terburuk untuk Vagina

 

 

Sedangkan untuk mencegahnya bisa dilakukan dengan kebiasaan sehariu-hari yaitu memakai celana dalam dengan bahan katun yang tidak terlalu ketat, mengganti celana dalam 3-4 kali sehari.

Mengeringkan kemaluan dengan handuk khusus yang bersih dan kering setelah BAK dan BAB serta selalu membilas vagina dengan air mengalir.

Jika rasa gatal sudah terlalu parah sebaiknya segera ke dokter untuk mendapatkan pengobatan yang maksimal. (*)