Kena OTT KPK, Bupati Indramayu Ini Pernah Berpose dengan Iis Dahlia

By Jenny, Selasa, 15 Oktober 2019 | 16:36 WIB
Kena OTT KPK, Bupati Indramayu Ini Pernah Berpose dengan Iis Dahlia (Kolase Instagram @kang_supendi dan @isdadahlia)

NOVA.id - Bertambah lagi deretan pejabat yang terseret kasus korupsi.

Bupati Indramayu Supendi kena OTT KPK pada Senin malam (14/10).

Ditelusuri dari akun instagramnya Bupati Indramayu tersebut sempat berpose dengan pedangdut Iis Dahlia sebelum Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan OTT tersebut.

Baca Juga: Uangnya yang Hilang Sudah Dikembalikan Pihak Hotel, Calon Mantu Iis Dahlia Justru Ungkap Masih Ada yang Kurang

Tampak dalam akun instagramya ia mengungah dua foto keluarga bersama Iis Dahlia.

Iis Dahlia pun tampak memegang erat pungung salah satu anak dalam postingan tersebut.

Seolah akrab, pedangdut asal Indramayu ini bergabung dalam keluarga sang bupati.

Baca Juga: Kelompok Pencuri Mobil dari Indramayu ini Sudah Alih Generasi

Kemudian, tampak istri sang Bupati yang bernama Nani Indriyani (sisi kiri) dan anggota keluarga lainnya.

Dalam keterangan fotonya ia menulis, “Terimakasih atas kunjungan dan silaturahminya di keluarga kecil kami.”

“Semoga bermanfaat. Amin,” tambahnya lagi.

Baca Juga: Potret Tampan Anak Bupati Muara Enim yang Bantah Ayahnya Kena OTT KPK

Diketahui dari tribunnews.com, Bupati Indramayu ini memiliki tiga orang anak, yakni Bagus Setiadi,Yunia Setiani, dan Muhammad Mulya Setiawan.

Sebelum kena OTT KPK, Bupati Indramayu ini pun sempat membagikan pernyataan kesetian lelaki sejati kepada satu perempuan saja.

Pernyataan tersebut diunggah di hari yang sama dengan peristiwa OTT KPK.

Baca Juga: Menikah 24 Kali, Vicky Prasetyo Sedih dan Kesal Ketika Membacakan Kutipan Pernyataan BJ Habibie Tentang Kesetiaan

“Sesungguhnya lelaki sejati bukanlah mereka yang menginginkan sejuta wanita yang mengelilinginya, namun lelaki sejati lebih menginginkan satu wanita yang ia dapatkan dengan sejuta langkah perjuangan,” tulisnya di akun instagramnya.

Namun, sayang kini ia diduga terlibat kasus korupsi proyek di Dinas PU (Dinas Pekerjaan Umum) yang bernilai ratusan juta rupiah.

Kasusnya pun masih diperiksa lebih lanjut oleh KPK dan belum ada pernyatan resmi untuk membenarkan atau membantah dugaan korupsi tersebut. (*)