“Aku keras kepala, egois, dan pantang menyerah,” aku Luna.
“Nah sikap pantang menyerah ini ada hal-hal yang harus kita stop, udah dong tapi maju terus walau kita tahu harusnya kita stop karena menyakiti diri sendiri,” ungkapnay sedih.
Alhasil, menurut Luna yang ada hanyalah penyesalan.
Syukurlah, ia mengaku saat ini sudah memaafkan dirinya sendiri walau prosesnya itu berbulan-bulan hingga tahunan.
“Yah, ada yang berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun, untuk bisa jadi orang bijak itu kan enggak terjadi sehari dua hari,” jelas Luna.
“Kini sudah tidak ada yang disesali,” tutup Luna. (*)