“Dalam koleksi yang kami persembahkan, Paulina Katarina ingin menonjolkan siluet yang merepresentasikan gaya hidup sosial wanita urban yang dinamis dan kreatif, “ kata Ratna Katarina, Creative Director dari Paulina Katarina.
Di sisi lain, SOE Jakarta mengadopsi dan merekonstruksi desain mode dari tahun 1940-an dan memberikan sedikit sentuhan surealis dalam desain, terinspirasi oleh Dora Maar, fotografer surealis Prancis, pelukis, penyair dan juga dikenal sebagai muse dan kekasih Picasso.
SOE Jakarta memberikan nuansa baru melalui bahan tenunan tangan Indonesia dan pewarna alami apabila memungkinkan.
Baca Juga: Bikin Beda JFW 2020, Tinkerlust Hadirkan Parade Busana Upcycling
“Kami menggunakan kain tenunan tangan yang terbuat dari benang alami seperti katun dan pewarna alami warna emas,” kata Monique Soeriaatmadja, Creative Director dari SOE Jakarta.
Kolaborasi Strongbow Apple Cider dan para desainer muda Indonesia menampilkan 40 koleksi mode yang terdiri dari atasan, bawahan, jumpsuits, gaun, dan pakaian luar.
Koleksi mode ini menawarkan gaya yang elegan dan menawan cocok dipakai untuk pertemuan sosial.
Baca Juga: Bawa Unity In Diversity di JFW 2020, Barli Asmara Ajak Daliatex hingga Meldi Rosdianti berkolaborasi
“Di Jakarta Fashion Week, Strongbow Apple Cider menginspirasi para desainer berbakat untuk membuat koleksi mode luar biasa sesuai dengan karakter mereka,” kata Mariska Van Drooge, Marketing Director PT Multi Bintang Indonesia Niaga, di Jakarta Fashion Week (28/10).(*)