Suhu Panas Menggila di Indonesia, Waspada Penyakit Heat Stroke yang Bisa Menyerang Jiwa

By Maria Ermilinda Hayon, Jumat, 8 November 2019 | 08:00 WIB
Suhu Panas Menggila Awas Dehidrasi dan “Heat Stroke” (prevention)

NOVA.id - Saat suhu panas melanda, suhu tubuh juga bisa ikut meningkat.

Akan tetapi, sebenarnya tubuh sudah memiliki mekanisme sendiri untuk mempertahankan suhu di dalamnya agar tetap stabil, sehingga mekanisme tubuh bisa berfungsi secara optimal.

Jika suhu di luar ruangan panas melebihi normal, maka tubuh kita akan berupaya untuk mendinginkan dirinya.

Baca Juga: Sering Dengar Istilah Heat Stroke? Ini Penjelasannya 

Bagaimana caranya?

Yakni dengan mengeluarkan keringat, dengan harapan suhu tubuh turun, lalu tubuh menjadi dingin kembali dan terjaga kestabilannya.

Karena itu, saat berada di bawah sengatan sinar matahari dalam jangka waktu yang lama, kita akan lebih mudah berkeringat.

Baca Juga: Ternyata Ini Lo Waktu Terbaik untuk Minum Air Putih agar Tak Dehidrasi

Apalagi jika permukaan tubuhnya luas dan aktivitasnya banyak, jumlah keringat yang keluar pun akan semakin banyak.

Wajar saja.

Masalahnya adalah kita sering lupa mengganti cairan yang sudah keluar dalam bentuk keringat tadi. Dengan keluarnya keringat berarti cairan dalam tubuh lama-kelamaan akan berkurang.

Bila tidak segera diganti, kita bisa dehidrasi.

Baca Juga: Tak Hanya Air, Buah dan Sayur Juga Bisa Atasi Dehidrasi, Ini Pilihannya 

“Kalau tidak segera diganti cairan keringat yang keluar itu, bisa memungkinkan terjadinya dehidrasi. Nah, kalau sampai tahap dehidrasi maka akan terjadi gangguan metabolisme pada tubuh seseorang. Dalam hal ini yang paling dipertahankan sekali adalah kondisi otak, jangan sampai terganggu” ujar dr. Boy Abidin, dr. OZ Indonesia.

Menurut dr. Boy, pada orang yang mengalami dehidrasi biasanya akan mengalami pusing, kunang-kunang, bahkan bisa pingsan.

Nah, jika dibiarkan bukan hanya pingsan saja, tapi lama-kelamaan kondisi dehidrasi ini bisa mengarah pada heat stroke.

Baca Juga: Tiba-Tiba Bawel? Bisa Jadi Kita Dehidrasi! Ketahui Tanda Lainnya Ini

 

Apalagi, jika kita terus-menerus dan dalam jangka waktu lama berada di kondisi udara dengan suhu yang panas.

Heat stroke adalah salah satu bentuk komplikasi serius dari dehidrasi.

Saat seseorang mengalami dehidrasi dan tubuh tidak mengeluarkan cukup keringat untuk menurunkan suhu karena cairan yang keluar belum sempat tergantikan, maka suhu tubuh akan naik hingga tingkat yang berbahaya.

Kondisi inilah yang dinamakan heat stroke.

Baca Juga: Jangan Sampai Dehidrasi, Ini 5 Manfaat Bagi Tubuh Saat Cukup Konsumsi Air

“Dengan suhu panas yang berlebihan, kemungkinan otak kekurangan oksigen dan cairan dalam jumlah yang signifikan, yang akhirnya bisa menyebabkan kerusakan.

Jadi, terjadinya heat stroke itu biasanya sudah ada gangguan fungsi organ. Misalnya nanti akan terganggu ke otaknya, ginjal, jantung, dan ke mana-mana yang semuanya memerlukan cairan yang cukup,” jelas dr. Boy pada NOVA.

“Karena cairan itu kan konotasinya dengan darah, darah itu menyalurkan oksigen ke otak dan paling krusial di situ, kemudian ke fungsi-fungsi organ lainnya,” sambungnya. (*)