NOVA.id - Sore itu (14/10), pejalan kaki di kawasan Jalan Sisingamangaraja No. 37, Jakarta Selatan, terlihat memenuhi halaman depan deretan bangunan tua.
Mereka tampak sibuk dengan gawainya, sesekali mengabadikan momen matahari tenggelam di depan gedung yang didirikan sejak 1971 ini.
Pengunjung lain yang penasaran, tanpa pikir panjang langsung mendekat ke pusat perhatian pejalan kaki itu.
Baca Juga: Mari Liburan Sambil Nikmati Suasana Baru Liburan di Taman IORA Padang
Ternyata menyaksikan sunset di depan kawasan yang sedang naik daun di Jakarta ini sungguh indah.
Paduan cahaya matahari dengan bentuk bangunan tua yang berada di kawasan itu cukup memesona.
Kawasan itu kini bernama M Bloc Space, sebuah tongkrongan baru di Ibu Kota.
Baca Juga: Inilah Tempat Wisata Tersembunyi di Makassar yang Wajib Dijelajahi
Awalnya, deretan bangunan milik Perum Peruri itu memang sempat terbengkalai sejak tahun 2005, kini sudah berubah seperti di New York zaman dulu.
Keindahan desain eksteriornya sangat menarik.
Setelah ditelusuri, M Bloc Space ini merupakan hasil kerja sama Peruri dengan PT Ruang Riang Milenial yang baru saja diresmikan pada 26 September 2019 lalu.
Baca Juga: Inilah 4 Rekomendasi Tempat Wisata Ramah Perempuan di Belitung
Ada 6 orang ikut mendirikan M Bloc ini, di antaranya Handoko Hendroyono, Glenn Fredly, Jacob Gatot Sura, Lance Mengong, Wendi Putranto, dan Mario Sugianto.
Keenam pendiri sepakat menjadikan area gedung Peruri sebagai ruang kreasi masyarakat Indonesia terutama di bidang permusikan.
Menurut Wendi yang memegang tanggung jawab sebagai Direktur Program dan Event M Bloc Space, huruf “M” pada dari nama M Bloc itu sendiri diambil dari singkatan Music, sesuai dengan misi mereka saat mendirikan area ini.
Baca Juga: Suka Posting Feed Instagram? Tempat Wisata di Bali ini Wajib Dicoba
Selain itu, M Bloc juga pengin menghidupkan kembali suasana Blok M sebagai tempat nongkrong kekinian seperti di era 1980 dan 1990-an.
“Semangat itu kita bawa kembali dengan musik. Nanti, akan ada program konser setiap harinya di sini. Kita ingin menampilkan band-band lokal yang sudah punya album sendiri, tampil setiap harinya di sini,” tambah Wendi.
Layaknya sebuah konser, jika pengin menikmati pertunjukkannya kita harus membeli tiket terlebih dahulu.
Baca Juga: Jalan-Jalan ke Banjarmasin? Coba yuk Datangi 6 Tempat Wisata Ini
Untuk pementasan musisi pendatang baru, harga tiket dijual Rp50.000, sedangkan musisi yang sudah terkenal tiketnya dijual sekitar Rp150.000.
Selain musik, ada program lain yang berkaitan dengan seni seperti film, stand-up comedy, hingga sastra, yang bikin kita betah berlama-lama di sana.
Apalagi sekali waktu kita bisa, lho, berkesempatan nongkrong bareng selebritas Tanah Air yang kebetulan datang ke sana.
Baca Juga: Liburan ke Bali, Jangan Sampai Lewatkan 3 Destinasi Wajib Ini
Selain jadi wadah kreativitas, M Bloc Space juga jadi ruang bagi pencinta kuliner yang pengin nongkrong kekinian.
Ada beragam jenis kuliner disajikan di sini, mulai sajian khas Jepang, Jawa, hingga Jakarta.
Serunya lagi, tempat makan di sini memiliki konsep interior bak suasana kolonial.
Baca Juga: Melancong ke Filipina, Jangan Lewatkan Serunya Arena Permainan di Puncak Amaya View
“Bangunan ini dibangun post colonial. Dari segi tipologi, tidak banyak bangunan di Jakarta yang seperti ini. Sehingga, kita memang sengaja mengubah sedikit, dan masih mempertahankan warisan kota Jakarta ini,” kata Jacob Gatot Sura, arsitek bangunan M Bloc Space.
Selain musik, ada program lain yang berkaitan dengan seni seperti film, stand-up comedy, hingga sastra, yang bikin kita betah berlama-lama di sana.
Apalagi sekali waktu kita bisa, lho, berkesempatan nongkrong bareng selebritas Tanah Air yang kebetulan datang ke sana.
Baca Juga: Wisata Romantis Bareng Pasangan di Palembang? Jangan Lupa ke Sini, ya!
Jika kita telusuri bagian belakang bangunan, kita akan masuk ke dalam area gedung-gedung yang dulunya jadi tempat percetakan dan penyimpanan uang.
Bangunan-bangunan itu dikemas jadi tempat nongkrong berupa restoran lengkap dengan bar dan pojok kopi bernama _Oeang, yang menyajikan aneka minuman lokal dari Sabang sampai Merauke.
Suasana tempo dulu tetap kental terjaga dari beberapa barang dan rangka eks-perangkat pencetakan uang yang dibiarkan apa adanya.
Baca Juga: Ini 3 Tempat yang Wajib Dikunjungi saat Melancong ke Davao Filipina
Ada beberapa restoran dan kafe yang sudah ada di sini, di antaranya Tokyo Skipjack, Mr Roast Man, Mbok Ndoro, Tjikini, Suwe Ora Jamu, Rumah Lestari, Kebun Ide, dan masih banyak lagi.
Namun, jika kita ingin nongkrong di sini, jangan lupa membawa kartu debit atau kredit ya, karena sistem pembayaran di sini, semuanya sudah cashless!
Baca Juga: Tempat Penginapan Asyik yang Low Budget di Jakarta Ini Usung Budaya Indonesia
Tak hanya itu, M Bloc Space ini juga mendukung masyarakat untuk lebih mengedepankan pemakaian transportasi umum.
Tak heran, kawasan ini tidak menyediakan lahan parkir sama sekali, baik kendaraan roda empat maupun roda dua.
“Kita mendukung gaya hidup sehat dari masyarakat yang sudah aktif jalan kaki dan pemakaian transportasi umum. Karena itu, kita sama sekali tidak menghadirkan lahan parkir,” tegas Wendi.(*)