NOVA.id - Kabut duka masih menyelimuti keluarga artis cantik, Nindy Ayunda.
Ayah Nindy Ayunda, Fadly Yunis mengembuskan napas terakhirnya pada Minggu (24/11) karena penyakit jantung.
Lepas kepergian sang ayah, Nindy Ayunda hanya bisa bersimpuh di pusara Fadly sembari mengungkap jeritan hati dan singgung soal cinta pertama.
Baca Juga: Jenazah Sang Ayah Dikebumikan, Nindy Ayunda Tak Kuasa Tahan Tangis dan Memohon: Jangan Kena Papa
Hal ini terlihat dari unggahan Instagram stories di akun pribadi Nindy Ayunda.
Dalam unggahan tersebut terlihat Nindy yang mengenakan busana dan hijab serba hitam.
Tak kuasa melepas kepergian sang ayah, Nindy hanya bisa bersimpuh sembari mencium potret ayahnya yang bersandar pada nisan.
"Ini adalah patah hati terhebat yang pernah aku rasakan, kerena setiap ayah adalah cinta pertama bagi anak perempuannya.
Beratnya hidup dengan separuh hati yang hilang," tulis Nindy mengawali.
Tak lupa, ia juga mengucap salam perpisahan terakir untuk cinta pertamanya itu.
Baca Juga: Sempat Dikabarkan Berseteru, Begini Jadinya Saat Ashanty Kembali Bertemu Nindy Ayunda
"Selamat jalan papaku sayang. Terima kasih buat semuanya. I love you so much and I will miss you everyday," tutupnya.
Baca Juga: Tak Henti Menangis Saat Pemakaman Ayahnya, Nindy Ayunda Ternyata Pendam 1 Penyesalan Ini
Meninggal secara mendadak karena serangan jantung, sontak kepergian Fadli ini membuat Nindy dan keluarganya begitu terpukul.
"Aku kehilangan. Aku dan adik-adik dekat sama Papa. Ketika pergi (meninggal), kami kehilangan," kata Nindy Ayunda masih terus menangis usai pemakaman ayahnya di TPU Jeruk Purut seperti dikutip dari WartaKota.
Masih dirundung kesedihan yang mendalam hingga terus menangis, rupanya ada 1 penyesalan yang dirasakan Nindy.
Baca Juga: Tak Kalah Gemas dari Gempi, Kenalkan Kanara, Putri Bungsu Nindy Ayunda
Ia begitu menyesal karena tak ada di samping Fadly kala mengembuskan napas terakhir.
"Waktu (ayah meninggal) kemarin, aku lagi pergi sama anak-anak. Aku menyesal banget nggak ada saat Papa meninggal," pungkas Nindy. (*)