Lebih lanjut, Indira mengatakan bahwa mobil-mobil yang terkena banjir memilih untuk parkir di pinggiran jalan sepanjang Jalan Keramat Rompang, Tajur, sehingga jalanan tersebut pun padat.
“Lewat jalur Tajur, jalanan lebar 3,5 sampai 4 meter padat karena banyak mobil-mobil parkir di pinggiran. Ini mobil dari kompleks-kompleks yang banjir,” ucap Indira kepada NOVA, Kamis (02/01).
Daerah sekitar, tepatnya di Kompleks Setneg Ciledug, banjir setinggi pinggang orang dewasa masih menggenangi kawasan tersebut.
Hal ini diungkapkan satuan pengamanan (satpam) Kompleks Setneg, sebelum berlalu cepat kembali ke komples, kepada NOVA yang melintasi daerah tersebut.
Dilansir dari Kompas.com, banjir juga sudah mulai surut di kawasan Kemang Timur V, Jakarta Selatan, pada Kamis (02/01).
Titik genangan hanya terlihat di jalan permukiman di samping Kali Mampang.
Banjir sempat setinggi dua meter lebih pada Rabu (01/01) kemudian telah surut menjadi kurang lebih 30 sentimeter.
Salah satu warga benama Hery mengatakan bahwa air mulai surut sejak 06.00 pagi ini. (*)