Ingat! Suami Punya Peran Penting Bantu Ibu yang Alami Baby Blues

By Maria Ermilinda Hayon, Kamis, 30 Januari 2020 | 17:00 WIB
Ingat! Suami Punya Peran Penting Bantu Ibu yang Alami Baby Blues (https://www.pexels.com)

NOVA.id - Hadirnya sosok bayi mungil di dalam keluarga pasti menambah rasa bahagia.

Apalagi, jika kehadirannya sudah diidam-idamkan sejak lama.

Namun, di momen bahagia seperti ini, ada beberapa ibu yang juga rentan alami baby blues.

Baca Juga: Solusi Hadapi Baby Blues akibat Mom Shaming, Para Ibu Pasti Bisa!

Apa itu?

Baby blues merupakan kondisi perubahan mood dan perasaan negatif yang dialami oleh ibu terhadap bayinya setelah melahirkan. Hal ini menurut saya wajar dialami seorang ibu, apalagi ibu baru,” ujar Karina Negara, B.A., M.Psi., psikolog keluarga dan co-founder Kalm.

Yap, berdasarkan data, ada sekitar 60%-80% ibu baru mengalami baby blues dan 20% di antaranya memiliki kecenderungan untuk mengalami postpartum depression (PPD).

Duh, gimana atasinya?

Baca Juga: Mengenal Mom Shaming, Baby Blues, dan Post Partum Depression: Tantangan Besar Para Ibu setelah Berjuang Melahirkan

Selain usaha dari diri sendiri, support system yang positif juga berperan penting dalam membantu ibu melewati masa baby blues ini.

Terlebih peran serta dari sang suami tercinta.

Menurut Karina, suami berperan penting dalam mengawasi agar ibu tetap berada pada posisi mood terbaiknya dan tetap merasa bahagia.

Baca Juga: Tak Hanya Lemas, Ini 3 Ciri dan Gejala Jika Ibu Terkena Baby Blues

Pendampingan yang diberikan oleh suami juga merupakan bentuk dukungan bagi ibu, dengan tidak membiarkannya merasa sendirian.

Tapi, bukan berarti suami harus selalu menggantikan peran ibu dalam mengurus si kecil, ya.

Bisa saja, ternyata ibu ingin selalu dekat dengan si kecil, sehingga suami bisa mengambil peran untuk membantu pekerjaan rumah yang ada, misalnya saja memasak atau mencuci pakaian.

Baca Juga: Ternyata Ini Penyebab Seorang Ibu Mengalami Baby Blues Pasca Melahirkan

 

Maka itu, alangkah lebih baiknya jika suami bertanya terlebih dahulu apa yang dibutuhkan ibu yang bisa ia bantu.

Ingat, jangan berasumsi, tapi tanyakan langsung.

Selain itu, kejutan kecil yang manis bagi sang ibu juga bisa jadi solusi untuk membuat kondisi ibu tetap stabil dan tetap bahagia.

Why not do extra to keep her happy? Karena tadi aku bilang, happy baby kuncinya happy mom. Happy husband juga kuncinya happy mom. Happy family juga kuncinya happy mom,” pungkas Karina.(*)