Jangan Bersedih, Jasa Pemeluk Profesional Sudah Ada di Indonesia, Mau Coba?

By Tentry Yudvi Dian Utami, Kamis, 5 Maret 2020 | 22:00 WIB
Jangan Bersedih, Jasa Pemeluk dan Curhat Profesional Sudah Ada di Indonesia (Istock)

NOVA.id- Dada terasa sesak, emosi yang tertahan seperti pengin ditumpahkan, bahkan butuh seseorang yang bisa dipeluk demi hati yang tenang dan nyaman.

Jika saat ini kita tak punya orang yang bisa dipeluk atau dijadikan tempat curhat, tenang saja, sekarang sudah ada yang menyediakan jasa pelukan dan curhat.

Namanya Indocuddle. Kalau dilihat dari akun Instagramnya, Indocuddle memang membuka jasa layanan berpelukan dan curhat, yang dilakukan oleh cuddler (tukang peluk) profesional.

Baca Juga: Perempuan yang Bekerja Bisa Lebih Stres dari Pria, Peneliti Ungkap Alasannya

Mereka punya tim yang akan datang ke tempat kita sebagai customer, untuk memberikan layanan pelukan dan curhat sesuai kebutuhan.

Indocuddle ini digagas oleh Akbar Sahbana, yang memulai jasa ini karena mengingat akan kebutuhannya atas pelukan dari sang ayah.

Terutama sejak orangtuanya bercerai. Akbar merasa banyak orang pasti membutuhkan hal sama, tak punya orang yang dijadikan tempat curhat maupun berpelukan.

Baca Juga: Review Buku Sunny Everywhere: Di balik Kesuksesan Ada Perjuangan

Menurut Akbar, pelukan hangat bisa membuat seseorang merasa dicintai, disayangi, dan diperhatikan lebih.

Dalam keseharian, kita belum tentu selalu mendapat perlakuan spesial seperti itu, apalagi saat kita sedang butuh disayang.

Makanya, Indocuddle juga membuka jasa ini untuk anak-anak broken home, kasus bullying, depresi, trauma, hingga orang yang berada dalam tekanan kerja tinggi.

Baca Juga: Kuliah Via Whatsapp Bisa Jangkau Para Ibu di Rumah, KPPPA: Manfaatnya Sangat Luar Biasa

Menariknya, Indocuddle yang didirikan Akbar memang belum grand launching, rencananya baru akan dilakukan April 2020 nanti.

Meski begitu, Indocuddle langsung jadi pembicaraan banyak orang karena iklan lowongan kerjanya viral di media sosial.

Jadi ceritanya, saat ini Indocuddle sedang mencari pemeluk profesional.

Baca Juga: Orang yang Selalu Terlambat Ternyata Lebih Berpotensi Jadi Orang Sukses, kok Bisa?

Berdasarkan iklan lowongan kerjanya, Akbar menuliskan bahwa pemeluk profesional yang dicari harus lulusan Psikologi.

Walaupun, tak mesti seorang psikolog klinis. Kata founder Indocuddle ini, "Sebenarnya kami open juga untuk jurusan lain.

Hanya saja kami benar-benar butuh tim yang dari Psikologi, (dan lowongan ini) terbuka juga untuk mahasiswa.

Baca Juga: Inilah 4 Alasan Mengapa Kita Tak Perlu Peduli Pikiran Orang Lain

Syukur-syukur kalau dapat yang sudah berprofesi psikolog dan buka praktik.”

Meski begitu, Akbar mengaku mementingkan pemeluk profesional yang bisa memberikan kenyamanan dalam pelukannya.

"Yang pasti harus peluk-able, bisa menjadi pendengar yang baik, sabar, berkemampuan komunikasi yang baik, aktif dan sopan," kata pria asal Pati, Jawa Tengah ini.

Lantas, kenapa Akbar tertarik membuka jasa layanan ini?

Baca Juga: Inilah 4 Alasan Mengapa Kita Tak Perlu Peduli Pikiran Orang Lain

Ternyata alasannya sederhana saja, ya karena lelaki berusia 23 tahun ini pengin berkontribusi lebih dalam terhadap kesehatan mental masyarakat Indonesia, terutama anak muda.

Pria asal Cikarang, Jawa Barat ini memberi perhatian lebih soal itu, meskipun dirinya bukan berasal dari Jurusan Psikologi.

“Latar belakang pendidikan saya itu Industrial Engineering. Tempat bekerja saya di President Special Needs Center, di situ saya lebih banyak belajar apa arti penerimaan dan bersyukur. Saya ingin hidup saya lebih berarti dan bermanfaat buat banyak orang,” kata Akbar seperti dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Jangan Menyerah! Ikuti Cara Bangkit dari Keterpurukan ala Wulan Tilaar

Saat ini Indocuddle mematok harga Rp700.000 per jam, dan nantinya akan dikembangkan lagi dalam beberapa paket tarif untuk menambah kenyamanan klien.

"Yang sudah viral Rp700 ribu, itu benar adanya. Rencana kami, akan buka paket-paket yang lebih hemat lagi, supaya Indocuddle dapat melayani seluruh kalangan," tukas Akbar sambil menyebut layanan ini baru tersedia di Jabodetabek saja.

Sementara soal keamanan, Akbar meyakinkan bahwa perusahaannya memiliki SOP tersendiri bagi pemeluk profesional dan klien.

Dia menjelaskan, data klien tidak akan disebarluaskan, sehingga privasi akan terjaga dengan baik.

Nah, gimana Sahabat NOVA tertarik pakai jasanya? (*)