Akibat Virus Corona, Bos Djarum Kehilangan Sebagian Kecil Hartanya Sejumlah Rp71 Triliun

By Alsabrina, Jumat, 20 Maret 2020 | 12:59 WIB
Budi Hartono (dok. Forbes via Tribunnews.com)

NOVA.id - Wabah virus corona telah menjangkiti 141 negara di dunia.

Melansir dari data Johns Hopkins University, tercatat kasus virus corona mencapai 156.112.

Adapun jumlah kematian sebanyak 5.829, sedangkan jumlah yang dinyatakan pulih atau sembuh sebanyak 73.955.

Baca Juga: Miliki Kekayaan Capai Rp522 Triliun, Bos Djarum Ini Justru Pilih Hidup Sederhana dan Kepergok Makan di Warung Pinggir Jalan

Sedangkan di Indonesia sendiri, 309 orang positif COVID-19, 15 dinyatakan sembuh, dan 25 orang meninggal dunia.

Virus corona tak cuma menyerang kesehatan, tetapi juga menyerang sektor perekonomian.

Bahkan, harta kekayaan bos Djarum, Budi Hartono menguap hingga Rp71 Triliun.

Baca Juga: Tinggalkan Harta dan Kemewahan Hidup, Cucu Bos Djarum Ini Justru Lebih Memilih Melayani Umat

Disinyalir, "hilang"nya harta kekayaan Budi Hartono akibat dari menurunnya bursa saham karena virus corona.

Dilansir dari Kompas.com, Bloomberg menampilkan Indeks Bloomberg Billionaires yang merupakan peringkat harian orang terkaya di dunia.

Salah satunya kekayaan para taipan asal Indonesia.

Baca Juga: Pernikahan Keduanya dengan Pria 17 Tahun Lebih Muda Dikabarkan Retak, Janda Tokoh Otomotif Nasional yang Kekayaannya Tak Akan Habis 10 Turunan Ini Buka Suara: Gue Nggak Pisah Rumah

Dalam situs Bloomberg itu dituliskan rincian tentang perhitungan yang disediakan dalam analisis kekayaan bersih di halaman profil masing-masing miliarder.

Angka-angka tersebut diperbarui pada akhir setiap hari perdagangan di New York.

Menurut data Bloombers pada hari Selasa (17/3/2020), kekayaan Budi Hartono pemilik Grup Djarum turun drastis.

Baca Juga: Zaskia Gotik Pamerkan Pacar Baru, Ternyata Seorang Pengusaha Kaya Raya Asal Kalimantan yang Juga Mantan Suami Artis FTV

 

 

Hartanya Lenyap hingga 4,7 miliar dollar AS atau setara dengan Rp 71,3 triliun (kurs Rp 15.174 per dollar AS).

Kekayaan bos Djarum tersebut menjadi tinggal 12,4 miliar dollar AS atau setara dengan Rp 188,1 triliun.

Data berkurangnya kekayaan Budi adalah data secara year to date atau sejak awal tahun 2020 hingga hari ini menurut pantauan Bloomberg Billionaires Index.

Baca Juga: Kaya Raya Sejak Menikah dengan Ardie Bakrie, Dulu Nia Ramadhani Makan Nasi Pakai Garam Hingga Mengisi Air ke Botol Sampo

Pada 9 Maret 2020 kekayaan Budi Hartono masih mencapai 15,3 miliar dollar AS atau setara kira-kira Rp 232,1 triliun.

Sementara Prajogo Pangestu yang sempat tertera dalam daftar konglomerat di dunia menurut versi Bloomberg kini sudah tidak ada lagi di dalam daftar tersebut.

Demikian pula dengan Michael Hartono, Tan Siok Tjien Pendiri Gudang Garam, dan Prakash Lohia pemilik Indorama.

(*)