NOVA.id - Tiap negara punya caranya masing-masing untuk tangani wabah virus Corona.
Jika Italia dan China memberlakukan lockdown, maka Korea Selatan punya cara yang berbeda.
Meskipun tanpa lockdown, negara ini berhasil menurunkan angka kasus infeksi virus Corona.
Dilaporkan Forbes, Korea Selatan mencatat angka kesembuhan pasien Corona yang semakin banyak.
Pada 13 Maret yang lalu, KCDC (Pusat Kontrol dan Pencegahan Penyakit Korea) mencatat 110 kasus Corona baru dan memulangkan 117 orang yang sembuh.
Ini menjadi catatan pertama jumlah orang yang sembuh lebih tinggi dari kasus infeksi baru sejak Januari.
Melansir The New York Times, otoritas di Korea Selatan berfokus pada penelusuran kontak dan tes yang masif serta meluas.
Seminggu setelah kasus Corona pertama di negara itu dilaporkan, pemerintah Korea Selatan bergerak sangat cepat.
Pemerintah membuka 600 pusat tes Corona dan menjaga kesehatan para petugas medis dengan meminimalisir kontak.
Baca Juga: Tom Hanks dan Istri Dinyatakan Sembuh dari Virus Corona dan Sudah Kembali ke Amerika
Ketika warga yang dites Corona dinyatakan positif terinfeksi, maka pemerintah akan langsung melacak aktivitas warga tersebut dengan mengamati CCTV, riwayat kartu kredit, serta melacak dari GPS handphone.
Forbes mengabarkan bahwa pemerintah di Korea Selatan setidaknya telah melakukan 250.000 kali tes Corona.
Dalam sehari, petugas medis bisa melakukan hingga 15.000 kali tes.
Baca Juga: Virus Corona Bisa Menempel di Pakaian, Cuci dengan Teknik Jitu Ini
Pihak pemerintah melakukan tes terhadap siapapun yang memiliki riwayat bertemu atau melakukan kontak dengan orang yang positif Corona.
Meskipun banyak kontra dalam hal privasi, pemerintah Korea Selatan mengklaim ini cara yang paling efektif untuk menekan angka penularan virus.
Science Magazine melaporkan bahwa tes yang dilakukan oleh pemerintah Korea Selatan adalah yang terbesar dan paling teratur dibadingkan negara-negara lain.
Meskipun begitu, pihak Korea Selatan belum yakin apakah kesuksesan ini akan bertahan lama.
Ini karena fokus penanganan selama ini di daerah dengan kasus terbanyak akibat kasus anggota sekte gereja di Daegu.
Kini muncul kasus-kasus baru di kluster baru di daerah sekitar Seoul dan provinsi Gyeonggi.(*)
Sahabat NOVA, jangan sampai ketinggalan berita dan informasi terbaru dan menarik soal selebriti dan dunia perempuan di Tabloid NOVA, ya. Dapatkan edisi terbarunya dengan berlangganan, tinggal klik https://www.gridstore.id/brand/detail/25/nova.