"Sebenernya kan memang dari istri ya nggak terlalu setuju, nggak terlalu suka dengan profesi yang sekarang," jawab Mbah Mijan.
"Tapi ya mau nggak mau ya harus ikut karena memang ini dari turun temurun," lanjutnya.
"Kalau anak gimana?" tanya Bekti lagi.
"Ya sama," ucap Mbah santai.
"Anak umur berapa?" Bekti penasaran.
"5 tahun," Mbah Mijan masih berkenan menjawab.