NOVA.id - Penyanyi Gisella Anastasia saat ini memang berada di jajaran selebriti yang sukses melambungkan bisnisnya.
Bahkan bisnis yang ia kelola banyak pula digandrungi oleh masyarakat mulai dari makanan hingga produk kencantikan.
Meski demikian, nyatanya kesuksesan penyanyi jebolan Indonesia Idol 2008 ini tak di dapatkan secara instan.
Bisnisnya juga tak selancar kariernya di dunia hiburan. Apalagi Gisel, sapaan akrabnya memulai bidang tersebut tanpa memiliki basic.
“Nekat aja, saya belajar semuanya otodidak dari pengalaman, dari kegagalan yang ada," ungkapnya saat berbincang dengan NOVA.id melalui sambungan telepon baru-baru ini.
"Bangun lagi, gagal lagi, belajar lagi. Dan belajar bisnis kan enggak bisa instan, harus pelan-pelan, belajar dari pengalaman,” sambungnya.
Baca Juga: Soal Kabar Gading Marten akan Menikah Lagi, Gisella Anastasia Ikut Buka Suara
Bahkan saat dijalani ibunda Gempita Nora Marten ini sadar, bahwa bisnis tak bisa hanya mengandalkan nama besar dan banyak yang harus dipertimbangkan.
Misalnya dari segi produk, marketing, hingga rekan bisnisnya itu sendiri.
“Kalau ngandelin nama besar artisnya itu paling (buat branding, red.) di awalnya aja. Tapi semua tergantung brand itu sendiri. Kalau enggak bagus, lama-lama pasti akan pupus juga,” katanya serius.
Baca Juga: Ke Bali, Gisella Anastasia Tetap Jaga Gempi dengan Rajin Cuci Tangan
Gisel juga sempat mengalami kejadian yang tak menyenangkan dalam perjalanan bisnisnya.
Mantan istri Gading Marten ini pernah ditipu dan dicurangi partner bisnisnya sendiri, hingga mengalami kerugian yang cukup besar.
Beruntung, saat bisnisnya sempat goyah, dia tak langsung menyerah.
Baca Juga: Pemerintah Imbau untuk Diam di Rumah, Gisella Anatasia Malah Pergi ke Bali
Alih-alih trauma, pelantun Cara Melupakanmu ini langsung bangkit dan kembali membangun bisnisnya dari awal.
“Namanya juga usaha, ada aja pasti kendalanya,” katanya santai.
Akhirnya kini Gisel bisa bertahan dan melebarkan sayapnya di dunia bisnis Tanah Air.
Baca Juga: Pastikan Penuhi Panggilan Polda Jawa Timur, Gisella Anastasia: Niat Saya Baik
Lantas, bidang bisnis mana yang lebih sulit dijalani?
“Semuanya. Tapi lebih sulit, sih, di makanan. Kalau di makeup, kan Madame Gie lebih ke barang ya, jadi bisa lama."
"Sebarnya ke seluruh Indonesia, jadi lebih gampang. Kalau makanan kan terbatas, orangnya harus datang untuk menikmati, jadi lebih susah,” jelasnya.
Baca Juga: Tak Percaya Kabar Gading Marten akan Segera Menikah, Gisella Anastasia: Ngarang Banget!
Branding Medsos
Tak bisa dimungkiri, media sosial dan toko online juga memengaruhi usahanya.
Gisel merasa branding melalui media sosial bisa langsung sampai ke hati, apalagi dikemas dengan menarik dan gampang diterima masyarakat.
Namun, perempuan kelahiran Surabaya, 16 November 1990 ini juga mengingatkan untuk terus update dan berinovasi.
Baca Juga: Ternyata Mengatur Waktu untuk Berhubungan Intim Sangat Penting untuk Pasangan, Ini Alasannya!
Jangan hanya fokus pada branding tanpa meningkatkan kualitas. Justru branding yang baik bisa lebih menguntungkan dengan diiringi kualitas yang baik pula.
“Percuma kalau sosmednya bagus, tapi pas dicoba enggak memuaskan,” kata Gisel.
Pantas saja, Gisel rela mengerahkan lebih 100 orang untuk memasarkan produknya di media sosial ataupun secara online.
Baca Juga: Waspada 4 Ancaman Tersembunyi Bagi Miss V Kalau Tak Lakukan Hal ini
“Kalau Madame Gie, untuk yang online bisa seratusan orang. Usaha gede, kan. Soalnya dari e-commerce itu mesti dijawabin, harus ada adminnya."
"Kalau buat media sosial di Instagram doang mah enggak. Serabutan juga. Pokoknya kalau untuk pasukan online di sini lebih dari seratusan sih,” jelasnya.
Wah, keren! (*)