NOVA.id - Di tengah situasi mewabahnya virus corona penyebab Covid-19, satu hal yang terus ditekankan adalah pentingnya menjaga imunitas tubuh.
Himbauan untuk banyak makan sayur dan buah jadi penting untuk mendapatkan asupan nutrisi dan vitamin yang dibutuhkan untuk memastikan kesehatan tubuh tetap prima.
Tanpa mengambil risiko keluar rumah di masa-masa isolasi mandiri ini, layanan pesan antar sayur dan buah jadi marak.
Baca Juga: Selain Masker, Yuk Antre Beli Buah dan Sayur agar Virus Corona Ogah Mampir!
Satu platform yang bekerja sama langsung dengan petani dan mendukung kebutuhan ini adalah TaniHub.
Melalui jaringan suplier yang luas dan proses distribusi yang mumpuni, TaniHub Group menyatakan diri mereka tetap mampu untuk terus mempertahankan pemenuhan bahan pangan berkualitas, meski di tengah tingginya permintaan saat ini.
Sebagai startup agritech, TaniHub tak hanya berusaha menjaga kualitas dan keamanan produknya serta memenuhi kebutuhan masyarakat akan sayuran, buah, sembako, dan hasil tani lainnya.
Baca Juga: Agar Tetap Sehat, Ini Cara Tepat Simpan Buah dan Sayuran di Kulkas
TaniHub juga berusaha tetap terus mendukung pertanian Indonesia.
"Regenerasi petani penting untuk pertanian Indonesia, yang hingga kini masih menjadi salah satu penyumbang ekonomi terbesar bagi Indonesia.
"Petani perlu meningkatkan produktivitas dan pendapatannya, sebab hal ini menjadi faktor penting untuk menegaskan pada generasi muda bahwa sektor pertanian memiliki prospek cerah.
"Ekosistem di TaniHub Group didesain untuk membantu para petani mencapai mimpi-mimpinya tersebut, dan konsumen bisa menikmati hasil tani dengan harga yang tepat.
"Hal ini akan memastikan terwujudnya 'Agriculture for Everyone', yang adalah tujuan utama kami,” tegas Pamitra Wineka, Presiden dan Co-Founder TaniHub Group.
Baca Juga: Cegah Virus Corona, Segera Konsumsi 5 Buah-buahan Ini agar Imunitas Tubuh Terjaga!
Komitmen perusahaan ini didukung penuh oleh para investor melalui perpanjangan putaran pendanaan Seri A (atau Seri A+) sebesar US$17 juta yang telah rampung.
Openspace Ventures dan Intudo Ventures memimpin pendanaan ini, dengan partisipasi dari para investor baru, yaitu UOB Venture Management, Vertex Ventures, BRI Ventures, Tenaya Capital, dan Golden Gate Ventures.
Dana segar tersebut akan digunakan untuk menjangkau lebih banyak petani di seluruh Indonesia dan memperbaiki layanan, termasuk di platform peer-to-peer lending-nya, TaniFund.
TaniFund sendiri terdaftar pada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan merupakan anggota asosiasi pemberi pinjaman berbasis teknologi informasi (fintech) di Indonesia (AFPI).
Baca Juga: Bukti Kekuatan Perempuan Ada di Setiap Sektor, Perempuan Petani Juga Butuh Dukungan Pendanaan
TaniHub Group menyatakan dirinya akan mengerahkan segala daya dan upaya untuk membantu ketahanan pangan Indonesia lewat pemenuhan permintaan dan pengiriman yang tepat waktu.
Termasuk memastikan amannya rantai pasokan dari hulu ke hilir lewat implementasi ISO 22000 (HACCP) dan Halal Assurance System (HAS).
Tak hanya itu, usaha-usaha seperti peningkatan otomatisasi operasional dan monitoring ketat kelayakan dan kesehatan para pegawai juga dilakukan.
Penerapan standar-standar tersebut akan memastikan konsumen terus menerima produk bahan makanan berkualitas dan pengiriman yang tepat waktu di periode yang menantang ini. (*)