Bahayakan Keluarga Sendiri, Seorang Perawat Sekaligus PNS di Cianjur Ini Paksa Bawa Pulang Pasien Penyakit Kronis dan Corona!

By Ratih, Jumat, 3 April 2020 | 18:35 WIB
Ilustrasi penanganan pasien corona (Kompas.com)

NOVA.id - Kasus positif virus corona di Indonesia semakin meningkat tiap harinya.

Kendati demikian, masih banyak warga yang menyepelekan bahaya infeksi Covid-19.

Salah satunya terjadi di RS Cianjur yang justru dilakukan oleh perawat sekaligus PNS (Pegawai Negeri Sipil) ini.

Baca Juga: Niat Hati Pinjamkan Rumah untuk Tenaga Medis Corona hingga Ditolak Mentah-Mentah dan Disebut Pencitraan oleh Warga Setempat, Ini Tanggapan Hengky Kurniawan!

Sulitnya penanganan Covid-19 bukan hanya terjadi lantaran masih banyak hal yang belum diketahui dari virus ini.

Selain itu, 'kelakuan' orang-orang, pasien, hingga keluarga pasien juga menjadi tantangan tersendiri bagi pihak yang berjuang di garda terdepan melawan pandemi ini.

Misalnya, orang-orang yang tetap ngeyel berkerumun meski hal itu sudah diketahui berisiko untuk menyebarkan virus, kemudian pasien yang kabur dari rumah sakit, atau keluarga pasien meninggal yang tetep mengurus jenazah.

Baca Juga: Honda Prospect Motor Stop Produksi 2 Minggu karena Pandemi Corona

Baru-baru ini, ada lagi 'kelakuan' lainnya yang meresahkan, yaitu ketika keluarga pasien tetap membawa pasien positif pulang.

Semakin disayangkan karena keluarga pasien tersebut justru merupakan seorang perawat sekaligus PNS.

Oknum PNS itu menolak bahkan membawa paksa anggota keluarganya yang positif virus corona pulang saat di rawat di RSUD Cianjur, Jawa Barat.

Baca Juga: Lihat Langit Cerah di Jakarta, Cita Citata Tersadar: Banyak Hikmah yang Dari Serangan Virus Corona Ini

Oknum PNS tersebut berdalih anggota keluarganya yang sakit itu akan lebih mudah mendapatkan perawatan jika berada di rumah.

Dilansir dari Antara (2/4/2020), kejadian tersebut dibenarkan oleh Juru Bicara Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Cianjur.

"Pasien wanita tersebut awalnya dirawat karena mengidap penyakit kronis, setelah menjalani tes cepat dengan hasil positif corona, namun pihak keluarga membawa paksa pasien ke Cianjur," ungkapnya.

Baca Juga: Kena Dampak Virus Corona, Ussy Sulistiawaty Akui Penghasilannya Berkurang: Kami Bertahan Hidup dari Tabungan Aja

Menurut Yusman kejadian tersebut berawal ketika pihak RSUD Cianjur mendapat informasi dari RS Darmais-Jakarta, bahwa ada seorang pasien dengan diagnosis penyakit kronis dan diduga positif corona dibawa pulang paksa pihak keluarga yang mengaku PNS di salah satu puskesmas.

Alhasil pihaknya langsung meminta aparat setempat untuk mencari keberadaan pasien tersebut dan membawanya ke RSUD Cianjur untuk menjalani penanganan medis di ruang isolasi.

Sayang saat itu, tiba-tiba salah satu anggota keluarganya yang merupakan PNS di salah satu puskesmas di Cianjur memaksa pasien untuk dirumahkan.

Baca Juga: Kabar Baik, Peneliti IPB dan UI Temukan Senyawa Antivirus Corona dari Tiga Bahan Alami Ini, Apa Saja?

"Saat ini enam orang anggota keluarga pasien tersebut menjalani isolasi di rumah dan tidak dibenarkan keluar selama 14 hari. Mereka diawasi aparat desa, RT dan aparat kepolisian setempat," katanya.

Hal ini tentu sangat disayangkan selain virus corona yang bisa saja menyebar ke orang sekitarnya, pasien tersebut sangat rentan karena didagnosis mengidap penyakit kronis.

Menurut studi yang dilansir dari NCBI, orang yang terinfeksi virus Corona dan memiliki penyakit kronis berisiko lebih tinggi untuk mengalami gejala berat yang fatal, seperti halnya pada lansia.

Baca Juga: Habiskan Waktu di Rumah Saja Demi Mencegah Penularan Virus Corona, Dian Sastro Berikan Tips Antibosan yang Sering Ia Lakukan

Hal ini dikarenakan penyakit kronis menyebabkan sistem kekebalan tubuh penderitanya melemah dan lebih sulit melawan infeksi.

Akibatnya, tubuh penderita penyakit kronis akan lebih mudah terserang penyakit, termasuk Covid-19 yang disebabkan oleh infeksi virus Corona.

Selain itu, penderita penyakit kronis juga kebanyakan sudah memiliki kerusakan organ.

Baca Juga: Pasien Sembuh Corona di Indonesia Ungkap Penderitaan Selama Isolasi: Bernapas Pun Sudah Tidak Sampai

Ketika terserang virus Corona, kerusakan organ tersebut bisa menjadi semakin parah, sehingga gejala Covid-19 yang muncul juga bisa menjadi lebih berat.

Diketahui anggota keluarga yang membawa pulang paksa pasien tersebut, tercatat sebagai perawat berstatus PNS di salah satu puskesmas di wilayah utara Cianjur.

"Kami sangat menyayangkan perbuatan PNS yang berstatus perawat itu,

Baca Juga: Belajar dari Corona, Ini Caranya Buat Dana Darurat Saat Situasi Gawat

"Seharusnya tidak terjadi karena yang bersangkutan sangat tahu prosedur pasien berstatus ODP atau PDP terlebih ini diduga positif corona," kata Kepala Dinkes Cianjur, Tresna Gumilar.

Karena itu, kata Tresna, Dinkes Cianjur akan memberikan sanksi tegas terhadap PNS yang membawa pulang paksa anggota keluarganya tersebut.(*)

Artikel ini telah terbit di Intisari Online dengan judul Paksa Bawa Pulang Pasien Positif Corona yang Juga Sakit Berat, Seorang PNS Membuat 6 Anggota Keluarganya yang Lain Harus Melewati Masa-masa Sulit

Sahabat NOVA, jangan sampai ketinggalan berita dan informasi terbaru dan menarik soal selebriti dan dunia perempuan di Tabloid NOVA, ya. Dapatkan edisi terbarunya dengan berlangganan, tinggal klik di sini.