NOVA.id - Saat kita dan pasangan sibuk, ada banyak rencana untuk berduaan yang tak terlaksana.
Namun ketika saat ini kita berdua di rumah dan punya banyak waktu untuk bersama, kok, malah yang terjadi sebaliknya?
Ya, tak sedikit pasangan suami-istri yang sudah empat pekan ini bersama di rumah malah lebih sering adu mulut.
Baca Juga: Rasakan Nikmat Berhubungan Seks di Dalam Bathtub, Bikin Makin Puas!
Penyebabnya bisa karena kita berdua stres, bisa juga karena selama ini memang (ternyata) kita jarang berkomunikasi secara intens.
Padahal, di saat yang tidak menentu seperti ini, kita dan pasangan seharusnya sama-sama memahami dan menciptakan ruang untuk merasa aman dan tetap terhubung.
Nah, jika hal ini terjadi pada kita, maka kita bisa gunakan tiga jurus jitu ini agar konflik bisa segera teratasi, ingat, jangan sampai hubungan juga jadi bahaya di tengah kondisi bahaya.
Lantas, seperti apa jurusnya?
Baca Juga: 4 Dampak Buruk yang Bisa Terjadi pada Miss V Jika Bercinta di Dalam Air
1. Tenang dan Dengarkan
Melihat tingkah pasangan yang tidak sesuai dengan harapan kita memang gampang memantik api amarah hingga menimbulkan konflik.
Namun, jangan cepat ngomel-ngomel pada pasangan.
Baca Juga: Cegah KDRT Selama Masa Karantina Virus Corona dengan 4 Langkah Ini
Sebagai upaya meminimalisasi konflik, ada baiknya kita dan pasangan sama-sama menjadi pendengar yang baik.
Asal tahu saja, terkadang pertengkaran bisa makin runyam ketika tak ada pihak yang bersedia membuka telinga dan mendengarkan keluh kesah dan pendapat pasangannya.
Tapi yang dimaksud di sini, bukan sekadar mendengarkan apa yang pasangan ucapkan, apalagi mencari celah untuk menyalahkannya, lho, ya.
Baca Juga: Tak Hanya Bikin Rileks, Pijat Laktasi Ternyata Punya Banyak Manfaat
Tapi, kita wajib menaruh seluruh perhatian kita kepada pasangan ketika saling mengutarakan pendapat.
Dengan begitu, kita bisa tahu di mana letak masalah yang ada.
“Buka telinga dan pikiran kitantuk mendengar apa yang pasangan kita rasakan dan apa yang berusaha dia sampaikan. Biarkan dia mengeluarkan apa yang dia pendam sebelum kita menyampaikan pendapat kita,” ujar Irma Gustiana A, M.Psi, psikolog dari Rumah Konsultasi Psikologi Irma & Co.
Baca Juga: Isolasi Diri di Rumah Bersama Pasangan Bisa Sebabkan Konflik, Hindari dengan Lakukan Cara Ini!
2. Jaga Nada Bicara
Ya, sadar atau tidak, ketika terjadi perubahan emosi dalam diri kita, terlebih saat marah, biasanya nada suara kita pun jadi meninggi.
Jika sama-sama tinggi dan tak mau meredam emosi, maka jangan harap pertengkaran akan usai.
Baca Juga: Work From Home, Saatnya Kompak dengan Pasangan Soal Urusan Rumah
Maka itu, usahakan tetap menjaga nada bicara ketika beradu argumen berbicara.
Nada yang tenang akan lebih meredakan ketegangan yang terjadi dan membuat lebih mau mendengar satu sama lain.
Tentu, hal ini sulit untuk dilakukan.
Maka itu, sebelum berbicara lebih jauh dengan pasangan, sebaiknya ciptakan suasana yang nyaman antara kita dan pasangan.
Namun, jika pasangan pergi di tengah pertengkaran, tidak usah mengikutinya.
Ini adalah cara mereka untuk menenangkan diri, beri mereka ruang dan bicarakan lagi permasalahan tersebut ketika kondisi kita berdua sudah samasama tenang dan emosi terkontrol.
Baca Juga: 5 Gaya Seks yang Bisa Temukan Titik G-Spot dengan Mudah, Bikin Nikmat!
3. Jujur dan Terbuka
Apa arti hubungan tanpa kejujuran dan keterbukaan?
Siasia sajalah hubungan itu.
Baca Juga: Yuk Jajal Sensasi Berhubungan Intim di Bawah Siraman Shower, Basah dan Bergairah!
Maka tak heran jika banyak konflik yang tercipta kala kedua hal tersebut tak dilakukan dalam hubungan.
Maka, ketika bertengkar coba utarakan apa yang ingin kita sampaikan kepada pasangan seterbuka dan sejujur mungkin, begitu juga sebaliknya.
Katakan, “Saya juga telah bergumul dalam hal ini. Dapatkah saya memberi tahu kamu tentang beberapa kekhawatiran dan ketakutan saya?”
Baca Juga: Tak Cuma Perlihatkan Kepribadian, Kuteks Ternyata Bisa Ungkap Karakter Bercinta Seorang Perempuan!
Ingat, aspek kunci dari hubungan yang sehat adalah timbal balik dalam berbagi kerentanan kita.
Selain itu, jaga agar masalah tidak merembet ke berbagai masalah lainnya.
Kondisi saat ini bukanlah saat yang tepat untuk menyelesaikan masalah besar atau banyak masalah dalam rumah tangga sekaligus.
Baca Juga: Bolehkah Kita Berhubungan Intim Saat Sembelit? Ini Jawabannya
Untuk menghindari hal ini, ada baiknya mendengarkan sudut pandang masing-masing pasangan.
Dari sudut pandang inilah kita bisa menentukan bersama masalah apa yang paling mengganjal dan yang ingin kita selesaikan.
“Kita saling tanya pendapat, jalan terbaik menyelesaikan masalah ini apa? Kalau belum ada titik tengahnya, cari alternatif lain supaya masalah bisa cepat selesai,” ungkap Irma.
Apabila sudah ditemukan solusi yang terbaik, pegang komitmen dan segera berdamai dengan pasangan dan jangan pernah mengungkit kembali permasalahan yang telah selesai.(*)
Sahabat NOVA, jangan sampai ketinggalan berita dan informasi terbaru dan menarik soal selebriti dan dunia perempuan di Tabloid NOVA, ya.
Dapatkan edisi terbarunya dengan berlangganan, tinggal klik di sini.