Tabloid NOVA Terbaru: Cerita Yuni Shara yang Berjuang Membangun Sekolah di Kampungnya dan Dibayar Hanya dengan Sayuran hingga Mengenang Glenn Fredly yang Penuh Toleransi Terhadap Agama

By Widyastuti, Selasa, 21 April 2020 | 13:16 WIB
Tabloid NOVA Terbaru: Cerita Yuni Shara yang Berjuang Membangun Sekolah di Kampungnya dan Dibayar Hanya dengan Sayuran hingga Mengenang Glenn Fredly yang Penuh Toleransi Terhadap Agama (Instagram/yunishara36/Aria Rendi - Grid Network)

NOVA.id - Sekolah yang didirikan Yuni Shara tak mendapatkan kucuran dana pemerintah. Bayarannya bisa cuma dengan seikat sayuran. Seperti menjelma menjadi Kartini modern, sejak 7 tahun silam Yuni Shara tiba-tiba tergugah terjun ke dunia pendidikan.

Padahal awalnya dia tak memiliki ketertarikan dalam bidang tersebut.

Baca Juga: Tak Ragu Pamerkan Kedekatan di Depan Umum, Ternyata Ada 3 Hal yang Buat Verrell Bramasta dan Febby Rastanty Nyaman Satu Sama Lain

Berawal dari curahan hati gurunya saat berkunjung ke Batu, Malang, Jawa Timur, Yuni akhirnya tergerak. Saat itu, sang guru dengan berat hati mengatakan akan menutup salah satu sekolah di tanah kelahirannya, karena bangunan sekolah tersebut sudah tak layak huni.

“Dulu guru saya bilang plafonnya udah mau ambruk. Sedih saya dengarnya, kan. Akhirnya saya bilang, ya sudah, saya ambil alih. Dan cari kontrakan buat sekolah baru untuk menampung mereka,” ungkap Yuni saat berbincang dengan NOVA melalui sambungan telepon.

Baca Juga: Dekat dengan Rentetan Fasilitas Kelas Atas, Venna Melinda Justru Jual Apartemen Mewahnya seharga Miliaran Rupiah!

Percaya tak percaya, kini Yuni sudah menyokong sekolah yang diberi nama PAUD Cahaya Permata Abadi itu, kurang lebih 7 tahun lamanya.

Bahkan saat sekolah lain berlomba-lomba dalam hal biaya, Yuni membangun sekolah non profit dengan sukarela.

“Sekolah saya kan buat orang susah, kadang muridnya itu cuma bayar pakai sayur dan buah, karena bayarnya cuman Rp3.500 saja,” tutur penyanyi berusia 47 tahun tersebut.

Yuni membuktikan bahwa biaya tak memengaruhi kualitas sekolahnya.

Pelantun 50 Tahun Lagi ini tetap memberikan yang terbaik, hingga meraih Akreditasi A dan sekolahnya jadi salah satu sekolah terbaik di sana.

Baca Juga: Bisnis Tempat Karaokenya Tutup Terdampak Covid-19, Inul Daratista Kebingungan dengan Nasib Para Karyawannya

Selain itu ada juga berita tentang kenangan Glenn Fredly selama hidup yang penuh dengan toleransi.

Ketika Glenn Fredly pergi untuk selamanya, Indonesia bukan hanya kehilangan sosok musisi berbakat, tetapi juga pejuang toleransi yang penuh semangat.

Sepanjang hidup Glenn Fredly ada dua manusia yang amat berpengaruh. Pertama istrinya, Mutia Ayu, yang jadi sumber inspirasi dan energi.

Lalu kakeknya yang mengenalkan Glenn akan dunia musik dan meyakini kalau dirinya bisa hidup dari musik.

Peran kakek dalam hidup Glenn lebih dari itu. Jika laki-laki kelahiran Jakarta, 30 September 1975 itu sangat vokal dalam menggaungkan toleransi dan keberagaman, ternyata itu didapat dari kakeknya yang asli orang Maluku.

“Kakek saya mengajarkan, kalau saudara saya yang muslim dateng ke rumah, selalu langsung dibilang itu saudara kamu.

Saya dari kecil sudah diajarkan begitu,” ujar Glenn saat berbincang dengan Najwa Shihab di kanal YouTube Najwa.

Baca Juga: Pasrah Belum Punya Momongan Setelah Setahun Menikah, Siti Badriah Enggan Jalani Program Hamil: Mau Cewek atau Cowok Terserah, Apa Aja Lah

Tak heran kalau Glenn bilang dirinya besar dengan semangat toleransi keberagaman.

Masa kecil yang amat membekas itulah yang membentuk sosok Glenn Fredly selama ini.

Toh, keluarganya pun dari latar belakang berbebeda-beda, termasuk agama.Kakeknya adalah seorang pendeta dan anaknya ada yang muslim.

Namun, Glenn dan keluarganya hidup baik-baik saja. Bagi Glenn, pada akhirnya keberagaman adalah bagaimana menghargai manusia dan kemanusiaan itu sendiri.

 

 

“Keberagaman adalah rahmat, gambaran bahwa Tuhan itu Maha Besar. Itulah kebesaran Tuhan yang enggak bisa kita ingkari, bahwa keberagaman itu adalah hal yang mutlak sudah dikasih Tuhan untuk kita rayakan,” terang pelantun Agamamu Agamaku ini.

Lebih lanjut ada juga pembahasan tentang bagaimana mengatur keuangan yang justru membengkak selama WFH.

Tak hanya itu, Tabloid NOVA edisi 1678 juga mengahadirkan ramalan zodiak mingguan untuk mengetahui peruntungan karier, asmara, dan keuangan.

Semuanya terangkum dalam Tabloid NOVA edisi 1678 dan Sahabat NOVA bisa baca selengkapnya dan berlangganan eidsi ini di Gridstore.id. (*)

Sahabat NOVA, jangan sampai ketinggalan berita dan informasi terbaru dan menarik soal selebriti dan dunia perempuan di Tabloid NOVA, ya.

Dapatkan edisi terbarunya dengan berlangganan, tinggal klik di sini.