NOVA.id - Beruntunglah jika Sahabat NOVA masih mendapatkan THR Lebaran tahun ini.
Ya, baik penuh ataupun sebagian tentu patut disyukuri.
Nah, sekarang yang jadi pikiran, uang THR ini enaknya dipakai atau ditahan buat dana darurat ya?
Baca Juga: Makin Pintar Atur Uang dengan Investasi Emas Digital dari Pegadaian
“Jadi, dilihat dulu sesuai skala kebutuhan, kemudian proyeksikan kira-kira kita masih bisa bertahan atau enggak. Karena orang suka lupa untuk menyisihkan dana darurat ketika punya income, maka ketika darurat itu terjadi maka dananya yang darurat. Jadi, dana darurat jadi lumbung utama,” jelas Rista Zwestika, S.Sos., AWP, CFP., financialplanner Finansialku.com.
Sebenarnya, pembagian berapa besar dana darurat dari THR tergantung dari finansial keluarga masing-masing. Kalau merasa ingin lebih aman, maka dana daruratnya harus lebih besar.
Misalnya, pengeluaran kita perbulan ada di angka Rp5 juta, maka dari THR tersebut proyeksikan apakah mampu mendukung hidup kita dan keluarga selama tiga sampai enam bulan ke depan untuk menutupi pengeluaran perbulan tadi.
Baca Juga: Pintar Atur Uang Ramadan, Pangkas Tiga Pengeluaran Ini untuk Siasati Uang THR yang Belum Tentu Cair
Normalnya, untuk orang yang masih single, dana darurat minimal 6 kali dari pengeluaran, untuk yang sudah menikah dan belum punya anak 9 kali, dan yang sudah menikah dan punya anak 12 kali.
Tapi, hitungan ini tidak saklek, ya.
“Kalau kondisinya seperti ini, ya, balik lagi di-list pengeluarannya apa. Kalau ada pengeluaran yang bisa dihilangkan atau dikurangi, yuk, cepat-cepat masukkan ke dana darurat. Jadi, tidak ada (patokan) berapa persen. Semakin banyak dana daruratnya semakin oke,” tegas Rista.
Baca Juga: Gaji Selalu Merasa Kurang? Yuk Ikuti Tips Pintar Atur Uang Ini agar Irit dan Miliki Tabungan
Nah, sesuai skala prioritas, setelah THR disisihkan untuk dana darurat, barulah kita bisa menggunakannya untuk membantu memenuhi pos kebutuhan dasar harian.
Kebutuhan dasar ini adalah kebutuhan untuk membeli bahan makanan dan kebutuhan pokok rumah tangga, termasuk kebutuhan untuk menjaga imunitas, seperti membeli vitamin.
Dalam momen Lebaran, dana THR ini bisa kita pakai untuk tetap memenuhi persiapan hidangan khas Hari Raya untuk keluarga agar tetap berkesan, dengan kondisi keuangan sudah terlebih dulu aman.
Baca Juga: Pintar Atur Uang Bisnis Rumahan, Pakai Metode 3C3S agar Makin Cuan!
Selanjutnya, jika kita masih memiliki biaya kewajiban seperti utang dan cicilan yang tetap harus dibayarkan, memanfaatkan dana THR pun bisa dilakukan.
Nah, setelah semua pos di skala prioritas terpenuhi dengan dana THR, apa masih aman kalau kita “bagi-bagi amplop” dengan keluarga di kampung?
“Ya, kalau misalnya ada bujetnya, boleh dan bisa-bisa saja. Tapi, balik lagi itu bukan menjadi suatu kewajiban atau keharusan, disesuaikan lagi dengan kondisi keuangan saat ini. Karena ini kondisi Covid-19 kita enggak tahu sampai kapan, ya,” pungkas Rista.(*)
Di masa pandemi ini, Sahabat NOVA mau tambah penghasilan dengan wirausaha? Atau punya usaha dan mau tambah ilmu agar jualan tetap lancar?
Di program WeLearn dari UN Women, ada kelas online “Digital Marketing" GRATIS! Tinggal daftar kelas di sini, pilih waktu dan metode yang diinginkan, lalu ikuti instruksi untuk terima materi pelajarannya. Tambah ilmu, tambah cuan!