Covid-19 Lumpuhkan Roda Perekonomian, ILO Ungkap Data Terbaru: Tingkat Pengangguran Muda Lebih Tinggi dari Tahun Sebelumnya

By Alsabrina, Kamis, 28 Mei 2020 | 12:27 WIB
(Ilustrasi) Pengangguran (iStockphoto)

NOVA.id - Dampak COVID-19 terhadap pasar kerja memperlihatkan imbas yang besar, terlebih bagi kaum muda.

Seperti data terbaru dari International Labour Organization (ILO) atau Organisasi Buruh Internasional menyebutkan lebih dari 1 dari 6 kaum muda berhenti bekerja akibat merebaknya pandemi COVID-19.

Tak cuma itu, terjadi peningkatan yang besar dan cepat dalam pengangguran muda sejak bulan Februari yang lebih banyak mempengaruhi perempuan muda dibandingkan laki-laki muda. 

Sedangkan, bagi yang masih bekerja mereka mengalami pemotongan jam kerja sebesar 23 persen.

Baca Juga: Usai Adiknya Dinyatakan Positif Corona, Via Vallen Ungkap Kondisi Keluarganya

Menurut Monitor ILO: COVID-19 dan dunia kerja – edisi ke-4, kaum muda terkena dampak pandemi secara tidak proporsional, dan terjadi peningkatan yang besar dan cepat dalam pengangguran muda sejak bulan Februari yang lebih banyak mempengaruhi perempuan muda dibandingkan laki-laki muda.

Pandemi ini memberikan kejutan tiga kali lebih besar bagi kaum muda. Tidak hanya menghancurkan pekerjaan mereka, tetapi juga mengganggu pendidikan dan pelatihan serta memberikan hambatan besar bagi mereka yang sedang berupaya memasuki pasar kerja atau berpindah pekerjaan.

Tingkat pengangguran muda pada tahun 2019 terbilang lebih tinggi dibandingkan kelompok lainnya, yakni 13,6%.

Baca Juga: Seorang Netizen Sampai Beri Selamat Gara-Gara Postingan Foto Ini, Sahrul Gunawan: Itu Anakku!