Lathi Challenge, Ekspresi Amarah Perempuan Terhadap Kekerasan dalam Hubungan

By Tentry Yudvi Dian Utami, Jumat, 3 Juli 2020 | 06:00 WIB
Lathi Challenge, Ekspresi Amarah Perempuan Terhadap Kekerasan dalam Hubungan (Tribunnews)

NOVA.id - Pernah lihat video Lathi Challenge? Kalau rajin lihat TikTok pasti pernah.

Soalnya, beberapa waktu lalu video tantangan makeup dengan iringan lagu Lathi ini sempat viral di Indonesia dan Malaysia, bahkan booming hingga ke benua Eropa dan Amerika.

Tantangan yang terkenal dengan tagar #LathiChallenge ini menunjukkan kemampuan merias diri menjadi cantik hingga menyeramkan.

Baca Juga: Hidup dalam Dunia Modern, Mari Investasi Energi Terbarukan dan Produk Ramah Lingkungan

Lathi Challenge sendiri dipicu dari kepopuleran video klip Lathi yang dari Weird Genius featuring Sara Fajira di YouTube pada Mei 2020.

Nah, video itu kemudian jadi inspirasi beauty vlogger Indonesia Jharna Bhagwani untuk menciptakan tantang “video makeup” dengan lagu Lathi.

Dalam video berdurasi satu menit itu, Jharna memeragakan tutorial makeup pengantin Jawa.

Baca Juga: Keluarkan Panduan Penyelenggaraan Salat Idul Adha 1441 H, Kementerian Agama: Tidak Boleh Mengedarkan Kotak Sedekah

Kemudian, dia menari tarian khas Jawa. Namun, di akhir video, perempuan berusia 17 tahun ini mengubah penampilannya jadi seperti hantu.

Kata Jharna, video itu menggambarkan seorang perempuan yang disiksa pasangannya, kemudian marah.

Amarahnya dilihat dari transformasi makeup model yang semula cantik, kemudian menyeramkan.

“Awalnya banyak yang DM (direct message, red) aku untuk ikutin video Lathi. Aku googling, di situ aku langsung bersemangat untuk bikin, karena aku kan suka bikin creepy tutorial. Video itu beneran bikin aku merinding,” tukas Jharna dalam YouTube Deddy Crobuzier berjudul LATHI INI SERAM TAPI CANTIK BGT (Jharna Bhagwani).

Baca Juga: Tak Selalu Negatif, Pandemi Covid-19 Justru Bisa Jadi Momentum Bangkitnya Smart Nation

Jharna mengaku, kalau proses pembuatan video itu berlangsung selama tiga hari, mulai proses makeup sampai editing.

Namun, proses itu terbayar dengan viralnya video Lathi Challenge.

Baca Juga: Heboh Wajah Bayi Mirip Prabowo Subianto, Terungkap Ternyata Bayi Ini Bukan Anak Sembarangan, Ini Sosoknya

Lekat dengan Perempuan

Selain soal riasan, viralnya lagu Lathi ini juga karena lekat dengan kondisi perempuan di Indonesia.

Seperti dikutip dari Kompas.com, Psikolog Klinis Adityana Kasandra Putranto menyebut, "Banyak perempuan merasa memiliki koneksi dengan lagu ini, lalu ditambah kreativitas para MUA yang menyajikan unsur keindahan tambahan, sehingga lengkap menjadi sebuah music beauty fashion yang artistik."

Kata Kasandra, lirik lagu Lathi mengandung makna dalam tentang dampak kekerasan pada perempuan.

Baca Juga: Heboh Wajah Bayi Mirip Prabowo Subianto, Terungkap Ternyata Bayi Ini Bukan Anak Sembarangan, Ini Sosoknya

"Saya sangat mengapresiasi tim kreatif mereka yang berani mengungkap fakta bahwa kekerasan dan kekerasan seksual masih terjadi di Indonesia, dan sampai sekarang rantai kekerasan masih sulit diputuskan."

Apa yang dikatakan Kasandra ini selaras dengan pencipta lagu Lathi, Weird Genius dan Sara Fajira.

Sara mengungkapkan kalau lirik lagu Lathi menggambarkan tentang toxic relationship, yang dilandasi dengan kekerasan dalam hubungan.

Baca Juga: Heboh Wajah Bayi Mirip Prabowo Subianto, Terungkap Ternyata Bayi Ini Bukan Anak Sembarangan, Ini Sosoknya

Sara juga mengambil peribahasa Jawa Kuno yakni 'Kowe ra iso mlayu saka kesalahan Ajining diri ana ing lathi' di dalam liriknya.

Peribahasa itu berarti ‘kamu tidak bisa lari dari kesalahan’ (kowe ora iso mlayu saka kesalahan), dan ‘harga diri terletak pada ucapan’(Ajining diri ana ing lathi).

“Jadi kenapa aku masukin lirik bahasa Jawa dan pakai peribahasa Jawa, saya memosisikan diri sebagai korban. Pasangan saya suka nyakitin dan melakukan kekerasan ke saya. Itu ibaratnya sumpah serapah saya. Jadi enggak melulu soal cinta, ada pesan moralnya juga," jelas Sara.

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)