NOVA.id - Annyeong haseyo!
Sapaan itu dilontarkan Nadya, mahasiswa warga negara Indonesia yang sedang mengambil gelar pasca sarjana di Hankuk University of Foreign Studies (HUFS) saat dihubungi via telepon tempo hari.
Siang itu Nadya sedang libur, sehingga dia punya banyak waktu buat ngobrol panjang tentang kehidupan aktor dan aktris Korea Selatan yang sedang digandrungi.
Nadya mengakui, saat ini drama Korea (drakor) lagi banyak ditonton, terutama sejak pandemi Covid-19.
Karena sebagian besar orang melewatkan waktunya di rumah, akhirnya pilih hiburan dengan nonton drakor.
Di Indonesia pun begitu.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Drama Korea Keluarga Rating Tinggi, Menggugah Hati
Serial It’s Okay to Not Be Okay yang dibintangi Kim Soo-Hyun dan sedang populer di sana, juga digandrungi di negeri kita ini.
Kisah barunya selalu dinanti.
“Sekarang ini, kan, sama saja, apa yang sedang naik daun di Korea (Selatan), ya digandrungi juga di Indonesia. Terutama sejak TV berbayar seperti Netflix misalnya, mudah diakses banyak orang,” kata mahasiswa Jurusan Studi Internasional, Fakultas Sosial Budaya di HUFS.
Baca Juga: Teman di Rumah Aja, Inilah Drama Korea yang Paling Banyak Ditonton Saat Ini, Bisa Permainkan Emosi!
Salah satu hal yang bikin serial drakor ini menarik karena sering memasukkan kehidupan kelas atas yang glamor.
Tapi apakah kehidupan para pemeran di balik layar juga seglamor dan seindah itu?
Yuk, cek faktanya.
Kawasan Elite
Nadya menggambarkan kehidupan selebritas Korea Selatan sebenarnya tak jauh beda dengan yang terjadi di negara lain.
Mereka yang lagi naik daun, hidup mewah di lokasi elite.
Baca Juga: Arthdal Chronicles Tamat, Tim Produksi Pertimbangkan Musim Selanjutnya
Rumah dan apartemen yang ditempatinya pun mewah, serta sering terlihat mengendarai mobil sport.
Salah satu kawasan yang banyak ditinggali selebritas Korea adalah Distrik Hannam.
Nadya bilang, di sana banyak town house mewah yang harganya sangat mahal.
“Tapi ada juga yang down to earth, mereka tak segan-segan muncul di tempat publik yang enggak terlalu ramai,” tambah penggemar drakor sejak 2004 ini serius.
Yang pasti, para selebritas Korea ini sangat menjaga image, Mereka menjaga benar privasi kehidupannya, sehingga sering kali tak mau kesehariannya diketahui banyak orang.
Bukan apa-apa, penggemarnya jauh lebih “brutal” dibandingkan para fans artis di Indonesia.
Fans Fanatik
Sebenarnya, wajar saja artis idola punya fans.
Tapi kalau sangat agresif, sungguh mengganggu si artis.
Baca Juga: Berawal dari Hobi Nonton Drama Korea, Rossa Ungkap Rasa Syukur Bergabung di SM Entertainment
Di Korea ada yang disebut sasaeng, yaitu penggemar fanatik yang sangat obsesif dan serba ingin tahu mengenai idolanya.
Saking fanatiknya, mereka bisa sampai membuntuti atau melakukan hal-hal yang melanggar privasi.
“Mereka bisa tahu, lho, nomor telepon aktor ataumember boyband yang disukainya, membuntuti, bahkan pernah ada kasus kamar hotel selebritas Korea dipasangi kamera tersembunyi,” cerita perempuan yang pekerjaannya sering berhubungan dengan selebritas Korea ini.
Baca Juga: 5 Drama Korea Rekomendasi yang Akan Tayang di September dan Bertabur Bintang
Apakah para aktor atau aktris itu marah?
Kalau sudah kelewatan, ya, pasti marah.
Nadya mengamati, sudah banyak selebritas Korea yang terganggu dengan sasaeng.
Kalau sudah marah, mereka akan langsung menegur lewat media sosial atau saat sedang video live.
“Biasanya kalau sudah kelewatan, sih, marah. Pernah ada sasaeng yang pemikirannya cukup ekstrem,"
"Suatu kali dia nekat memukul artis idolanya. Artis tersebut tentu saja marah. Tapi penggemar itu enggak peduli. Baginya yang penting, berkat kejadian itu, si artis jadi ingat dengan dia,” cerita Nadya.
Agensi Jadi Penjaga
Keagresifan sasaeng ini sungguh mengganggu dan jadi perhatian para manajemen artis.
Tak heran untuk melindungi privasi artis mereka, agensi melakukan pengawasan cukup ketat.
Bahkan manajemen tak segan-segan menuntut pihak-pihak yang merugikan mereka.
“Untuk urusan ini, aku melihatnya dalam satu tahun belakangan agensi sudah mulai benar mengurusi artisnya. Mereka ngejagain banget, termasuk ketika harus berhadapan dengan penggemar fanatik,” kata Nadya.
Asal tahu saja, di Korea sendiri ada banyak agensi yang menaungi banyak aktor, aktris, maupun para penyanyi.
Misalnya MYM Entertainment yang menaungi Lee MinHo, Vast Entertainment membawahi Hyun Bin, juga agensi populer lain seperti Big Hit (boyband BTS), SM, YG, Pledis, Soop, maupun JYP Entertainment.
Makin besar dan populer, tentu agensi itu makin profesional dan memberikan perlindungan lebih ketat.
Karena manajemen tentu tak mau artis “jualan” mereka namanya jadi buruk.
Baca Juga: 7 Film dan Drama Korea Rekomendasi yang Tayang di Netflix dari Komedi hingga Thriller
“Soalnya K-Netz alias Korean netizen memang tak kalah kritis, bahkan bisa sampai bikin artis idola depresi akibat hates comment,” ungkap Nadya.
Nadya ingat kasus yang menimpa Sulli alias Choi Jin-Ri yang ditemukan tewas akibat bunuh diri pada Oktober 2019 lalu.
Sulli dikabarkan depresi, karena komentar nyinyir penggemarnya, yang terlalu jauh menyinggung bentuk tubuh, gaya busana, bahkan pacarnya.
Baca Juga: 3 Aktor Drama Korea yang Jadi Idola Para Perempuan di Indonesia
Sebulan kemudian, Goo Hara mengalami hal nyaris sama hingga mengakhiri hidupnya.
Tapi, demi melindungi privasi, agensi ini pada akhirnya jadi tampak mengatur kehidupan pribadi artisnya.
Misalnya, beberapa agensi sampai melarang artis mereka untuk punya media sosial.
Baca Juga: 5 Gaya Busana Ala Drama Korea yang Bikin Ibu-ibu Terlihat Awet Muda
Ada juga yang melarang artisnya berpacaran, atau berfoto dengan penggemar.
Semua itu harus diatur agensi, paling tidak selama dalam masa kontrak.
“Artisnya sendiri juga menghindari hal-hal yang berkaitan dengan privasi. Jangan sampaipenggemar tahu, siapa pacar atau teman dekatnya. Mereka enggak mau pacar atau teman dekat jadi sasaran penggemar fanatik,” tukas Nadya.
Wah, beda, ya, sama artis Indonesia yang bisa bebas pajang foto mesra dengan pacar di media sosialnya.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)