Libur Panjang Bikin Jalanan Super Padat, Waspada Ternyata Kemacetan Bisa Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung!

By Widyastuti, Kamis, 20 Agustus 2020 | 15:08 WIB
Ilustrasi - Libur Panjang Bikin Jalanan Super Padat, Waspada Ternyata Kemacetan Bisa Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung! (Tharakorn)

NOVA.id – Saat ini masyarakat sedang menikmati libur panjang, tak sedikit pula orang yang memilih pergi berlibur ke luar kota bersama orang-orang terdekatnya.

Sebab itu, jalanan pun menjadi macet karena orang berbondong-bondong pergi berlibur.

Ternyata, macet tidak cuma bikin kita suntuk, stres, emosi, tapi juga berpengaruh buruk untuk kesehatan.

Baca Juga: Foto Prewedding di Eropa, Chef Marinka Siap Lepas Status Lajang di Usia 40 Tahun dengan Seorang Pria Bule

Penelitian membuktikan, kemacetan dapat meningkatkan risiko serangan jantung. Mengapa bisa begitu?

Ada sejumlah orang yang pernah mengalami serangan jantung mengaku, sebelumnya mereka terjebak dalam kemacetan.

Temuan ini dilaporkan oleh para peneliti dalam Konferensi Tahunan ke-49 American Heart Association dalam simposium Cardiovascular Disease Epidemiology and Prevention.

Annete Peters, Ph.D., penulis utama penelitian ini yang berasal dari Institute of Epidemiology, Jerman, mengungkapkan pandangan yang menarik.

Ia menyebut, risiko orang sehat mengalami serangan jantung akibat terjebak macet, baik berkendara sendiri atau naik transportasi umum, bisa 3,2 kali lebih tinggi daripada kelompok orang yang memang sudah berisiko tinggi terhadap penyakit itu.

Risiko tinggi tersebut baik karena faktor usia, gaya hidup, maupun riwayat penyakit terkait masalah jantung lainnya.

Hasil penelitian menunjukkan, sekitar delapan persen serangan jantung dalam kelompok orang sehat tersebut, dipengaruhi kemacetan lalu lintas yang dialami sebelum serangan muncul.

Baca Juga: Nyanyikan Lagu Bareng sang Suami, Mutia Ayu Bagikan Klip Video Pernikahannya, Glenn Fredly: Cinta Kita Terikat di Bumi dan di Surga Selamanya