NOVA.id - Masyarakat Indonesia tengah ketar-ketir menunggu rapor pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III nanti.
Pasalnya, jika pada kuartal III pertumbuhan ekonomi masih minus, itu artinya Indonesia resmi memasuki resesi.
Kabar baiknya, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia bergerak positif.
Baca Juga: Bak Angin Segar! Subsidi Rp600 Ribu Tahap Kedua untuk Karyawan Swasta Siap Meluncur
"Kita melihat di periode ketiga dan keempat sudah mulai ada pembalikan secara positif di mana Purchasing Managers Index atau PMI manufaktur bertambah mendekati 50 dari 46,9.
Kita lihat perdagangan kita juga surplus di atas 3 miliar dolar AS dan total year to date sekitar 8 miliar dolar AS dan tentu ini menambah cadangan negara," ujar Airlangga, Minggu (30/08), dilansir dari Antara.
Airlangga kemudian menjelaskan detail peningkatan pertumbuhan ekonomi di beberapa sektor.