NOVA.id – Pandemi covid-19 hingga kini masih berlangsung dan belum bisa diprediksi kapan akan berakhir.
Sementara, banyak aktivitas dan rencana dalam hidup yang harus kita ubah, termasuk bagi pasangan yang sedang mempersiapkan pernikahan.
Kita harus memilih antara menunda rencana pernikahan atau menyesuaikan dengan konsep pernikahan yang aman di masa adaptasi kebiasaan baru sekarang.
Baca Juga: Intimate Wedding di Hotel Santika BSD, Pas untuk Masa Pandemi
Tidak hanya pelaksanaan resepsi pernikahan yang berubah, namun momen penting lain mulai dari lamaran, pre-wedding, acara pertunangan, bridal shower, hingga ke resepsi pernikahan harus disesuaikan.
Menurut David Soong, fotografer yang sudah berkecimpung di industri pernikahan selama 20 tahun serta CEO & Co-Founder SweetEscape, acara pernikahan dalam waktu 6 bulan ke depan dipastikan akan lebih intim dengan jumlah tamu terbatas.
Hal tersebut membuat industri wedding photography tahun ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.
Baca Juga: Angka Perceraian Melonjak di Tengah Pandemi, Ini Tips untuk Pasangan Sebelum Putuskan Berpisah
Untuk itu bagi pasangan yang sedang mencari inspirasi sesi foto pernikahan new normal, simak beberapa tren konsep foto dari David Soong yang simpel, intimate namun tetap berkesan.
Out of The Box Proposal
Ketika tren berubah, momen proposal atau tradisi melamar pasangan masih akan menjadi momen indah untuk diabadikan.
Jika sebelum pandemi momen lamaran dilakukan saat liburan, konser, acara ulang tahun, atau saat makan malam romantis, kini momen proposal dapat dilakukan lebih sederhana namun tetap bermakna.
Momen lamaran bisa dilakukan kapan saja, bisa di dalam mobil, di sekitar teras rumah, atau ketika kamu dan pasangan sedang berkumpul di halaman belakang dengan teman-teman terdekat.
Bahkan uniknya melamar di masa new normal, melamar di supermarket pun dapat dilakukan.
Momen tersebut tentunya akan menghasilkan sebuah kenangan yang unik dan tak terlupakan.
Baca Juga: Sering Alami Mual Sehabis Hubungan Intim? Waspada Bisa Jadi Pertanda Kista Ovarium
Foto Pre-wedding Dalam Kota
Setelah momen lamaran, tiba momen foto pre-wedding.
Sebelum pandemi, SweetEscape dipercaya untuk mengabadikan berbagai momen pre-wedding di beberapa destinasi liburan favorit di antaranya; Bali, Bandung, Tokyo, Kyoto, Paris, Cappadocia, dan juga London.
Baca Juga: Banyak Gugatan Cerai Dilayangkan saat Pandemi, Apa Penyebabnya?
Namun di masa pandemi, sesi foto pre-wedding dapat dilakukan di studio atau di beberapa lokasi sekitar kota, tentunya dengan tetap mengedepankan protokol keselamatan.
Kelebihan dari pre-wedding di studio, kita dan pasangan dapat membuat konsep sesuai dengan karakteristik dan hobi masing-masing.
Baca Juga: Wah, Letak G-spot Jangan-Jangan Adanya di Otak, Kok, Bisa?
Intimate Wedding
Jika kita berbicara tentang The Big Day atau resepsi pernikahan di masa pandemi, ada sederet protokol keselamatan yang harus diikuti.
Dalam pelaksanaan resepsi tersebut, tamu undangan hanya boleh diisi oleh 50 persen dari kapasitas ruangan.
Selanjutnya, tamu yang datang juga wajib menggunakan masker, melalui proses pengecekan suhu tubuh dan mencuci tangan menggunakan sabun atau hand sanitizer.
Baca Juga: Mau Rasakan Kenikmatan Orgasme saat Berhubungan Intim? Ini Syarat Utamanya!
Selain itu, pernikahan di masa new normal akan banyak melibatkan platform video streaming atau video conference untuk keluarga dan sahabat yang tidak dapat hadir secara langsung.
Berbagi Kebahagiaan dengan Kerabat secara Virtual
Dengan adanya protokol keselamatan tersebut, menurut David kini pasangan muda harus mempertimbangkan kembali melakukan resepsi pernikahan besar dan grande.
“Resepsi pernikahan dapat dihadiri oleh 10, 50 hingga 200 tamu undangan. Tetapi yang paling penting adalah inti dari perayaan, bukan berapa banyak tamu yang hadir terutama selama kondisi ini,“ jelas David.
Baca Juga: Inilah Cara Buka-bukaan Soal Gaji pada Pasangan agar Tak Picu Konflik
Fotografer SweetEscape telah mengikuti protokol keselamatan berdasarkan informasi yang diberikan oleh WHO.
Mereka diminta untuk selalu mementingkan kebersihan, dengan mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer berbasis alkohol.
Selama sesi photoshoot, mereka juga harus mengenakan masker dan membersihkan kamera dan peralatan mereka dengan desinfektan sehabis digunakan.
Baca Juga: Tingkatkan Performa Seksual dengan Rajin Konsumsi Jus Buah Delima
Ketika seluruh tren foto pernikahan berubah menjadi lebih simpel dan intimate, kini pasangan yang ingin melakukan pernikahan tidak perlu memesan jasa fotografer sepanjang hari untuk mengabadikan momen.
Layanan fotografi SweetEscape menawarkan pemotretan 2 jam dan 4 jam di setiap kota di Indonesia.
Layanan foto pre-wedding dan intimate wedding juga dapat dipesan dengan mudah dan harga terjangkau.
Mulai dari IDR 3,3 juta untuk pre wedding di studio & IDR 3 juta untuk mengabadikan momen intimate wedding.
Informasi lebih lanjut dapat mengunjungi https://bit.ly/L-NEWNORMALWED.
Nah, selamat merencanakan momen spesialmu, Sahabat NOVA!
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)