Rapid Test Negatif, Iis Sugianto Kini Dinyatakan Positif Covid-19 dan Dirawat 3 Minggu

By Alsabrina, Senin, 14 September 2020 | 20:02 WIB
Iis Sugianto (dok. instagram/iis.sugianto_)

NOVA.id - Kini berhasil sembuh, Iis Sugianto bagi kisah saat terinfeksi Covid-19. Ia mengaku merasakan demam hingga hilang nafsu makan.

Penyanyi Iis Sugianto akhirnya berhasil sembuh dari Covid-19.

Hal itu ia beberkan dalam postingan di Instagram serta video di YouTube-nya.

Baca Juga: Ini Syarat untuk Mendapatkan Santunan Rp15 Juta dari Kemensos untuk Keluarga Korban Meninggal Akibat Covid-19

Tak hanya mengabarkan kesembuhan, Iis Sugianto juga berbagi pengalaman saat terinfeksi Covid-19.

Awalnya Iis memang dinyatakan sakit tipes dan hasil rapid test pun negatif.

Namun setelah menjalani pemeriksaan lanjutan serta swab test, pelantun lagu Jangan Sakiti Hatinya tersebut dinyatakan positif Covid-19.

Baca Juga: Kemensos Berikan Santunan Senilai Rp15 Juta untuk Keluarga Korban yang Meninggal karena Covid-19

Iis akhirnya harus menjalani perawatan di rumah sakit.

Perempuan berusia 58 tahun itu mengaku mengalami sejumlah gejala, mulai dari demam hingga hilang nafsu makan.

"Banyak yang menanyakan 'Mbak Iis apa sih rasanya waktu sakit Covid?'.

Saat itu demam tinggi, penciuman saya masih bisa saya rasakan.

Baca Juga: Tekan Laju Kasus Positif Covid-19, Anies Baswedan Larang Pasien Lakukan Isolasi Mandiri di Rumah Selama PSBB

Karena saya inget banget saya masih bisa rasakan minyak kayu putih.

Kehilangan nafsu makan, mulut saya pahit, mual. Itu yang saya rasakan," ungkap Iis.

Pemilik nama lengkap Kuspuji Istiningdyah tersebut mengatakan Covid-19 juga mengganggu kekentalan darahnya.

Meski begitu, Iis beruntung kondisinya bisa terpantau karena dirawat.

Baca Juga: Jadwal Lengkap Serta Ketentuan untuk Penumpang KRL Selama Masa PSBB

"Pada saat itu tekanan darah saya 3 kali normal. Virus itu menyerang kekentalan darah saya pada saat itu.

Saya merasa beruntung dirawat karena kesehatan saya terpantau," lanjutnya.

Iis juga membagikan informasi yang ia dapat terkait Covid-19.

"Ada informasi mengenai Covid yang saya pelajari, virus ini memang momok.

Baca Juga: Angka Pengangguran Indonesia Tinggi, Ini Cara Memulai Bisnis di Tengah Pandemi Covid-19

Tapi kita lawan dengan imunitas kita. Hidup sehat, dengan masker, dengan berjarak, kita gak perlu takut.

Jadi kalau kita terkena penyakit ini, kalau kita imunitas bagus, dia akan lewat selama 14 hari," beber Iis.

"Saya adalah pasien Covid-19 dan saya bisa melampaui itu, saya sudah dinyatakan negatif.

Sekarang adalah hari ke-10 saya di rumah, sudah bisa mengadakan kegiatan kecil bersama tim saya di rumah.

Baca Juga: Viral Gambar Peta Jakarta yang Menghitam karena Peningkatan Kasus Covid-19, Pemprov DKI Jakarta Buka Suara

Dengan izin Allah saya dinyatakan sehat alhamdulillah dengan mengikuti saran dokter, dengan minum minuman tradisional, saya ikuti semua anjuran saudara-saudara saya." tandas Iis.

Diberitakan sebelumnya, Iis Sugianto telah membeberkan kronologi dirinya dinyatakan positif Covid-19.

Hal itu dibeberkan Iis dalam kanal YouTube-nya pada (12/9/2020).

Baca Juga: Agar Tetap Aman, Ikuti Panduan Pergi ke Dokter saat PSBB Ini

"Saya ingin menceritakan pengalaman saya satu bulan belakangan ini.

Saya sakit dan dirawat di rumah sakit 3 minggu. Pengalaman yang penuh hikmah yang ingin sekali berbagi untuk masyarakat luas terutama untuk teman-teman sesama artis.

Mudah-mudahan ini bisa bermanfaat dan kita bisa mengambil hikmahnya," papar Iis di awal video.

Baca Juga: Jangan Anggap Remeh, Kelelahan Bisa Jadi Gejala Anak Tertular Virus Corona

Pemilik nama lengkap Kuspuji Istiningdyah itu mengaku awalnya dinyatakan menderita tipes.

Ia merasakan suhu tubuhnya naik turun.

"Bermula dari suhu tubuh yang naik turun, kadang suhu saya sangat panas sekali dan tiba-tiba normal kembali.

Baca Juga: Happy Hypoxia, Gejala Baru Pasien OTG Covid-19 yang Mengancam Nyawa

Karena itu saya memberanikan diri periksa ke lab sendiri, dan akhirnya dinyatakan sakit tipes," ujarnya.

Merasakan suhu tubuhnya belum turun, Iis akhirnya memberanikan diri periksa ke rumah sakit.

Pada momen itulah Iis akhirnya mengetahui dirinya positif Covid.

Baca Juga: Awas! 32 Daerah di Indonesia Masih Masuk Zona Merah Covid-19, Ini Daftarnya

"Di hari ketiga demam saya tinggi, badan saya masih 38,7, saya merasa tidak tenang. Saya udah minum antibiotik, minum obat yang dinyatakan saya tipes ketika itu.

Saya beranikan diri ke rumah sakit, dicek ulang lagi. Saya ingat ketika itu jam 8 malam, saya harus mengantri di UGD yang demam, ketika itu ada protokol Covid.

Sampai jam 2 malam baru saya dinyatakan sakit tipes, jadi Bu Iis harus dirawat. Udah dilakukan rapid test, sakit tipes bukan Covid.

Baca Juga: Pemerintah Siap Bagikan Vaksin Covid-19 Gratis untuk Warga Tidak Mampu

Jam 11 pagi dokter datang memeriksa saya, 'Bu Iis, kelihatannya hasil thorax paru-paru Bu Iis mencurigakan. Paru-paru Bu Iis seperti terdengar ada lendir, Bu Iis harus swab ya' oh iya boleh dok.

Kira-kira jam 4 sore dokternya datang, suster juga mendampingi, langsung tutup hordeng 'Bu Iis Covid'," jelas Iis.

Iis pun harus pindah ke rumah sakit rujukan pada hari itu pula.

Baca Juga: Robert Pattinson Positif Covid-19, Syuting Film The Batman Dihentikan Lagi

 

 

Meski mendapat support dari dokter bahwa Covid bisa disembuhkan, Iis mengaku kepikiran dengan anak-anaknya.

"Yang ada dalam pikiran saya pada saat itu adalah anak-anak, saya dalam keadaan yang 50% saya sembuh, 50% inilah akhir hidup saya," imbuhnya.

Dukungan dari orang terdekat pun begitu menguatkan Iis.

Baca Juga: Dwayne Johnson dan Keluarga Positif Covid-19, Minta Penggemar untuk Patuhi Protokol Kesehatan

Meski begitu, Iis mengakui dirinya sempat pasrah.

"Banyak support, doa dari keluarga, saudara-saudara kandung saya, anak-anak saya.

Mereka memberikan support kepada saya 'Mbak iis harus kuat, harus sembuh'. Itu yang membuat saya kuat saat itu.

Pada saat itu saya benar-benar pasrah 'Ya Allah aku mengikuti apa yang Kau mau, Kau mau memanggilku pada saat itu, aku harus siap'.

Baca Juga: Gara-Gara Pandemi Covid-19, Dewi Yull Banting Setir Jualan Ikan Bandeng: Sehari Paling Banyak 20 Ekor

Tapi saya juga berusaha untuk sembuh, saya hanya dzikir, berdoa, minta kekuatan dan petunjuk," kata Iis.

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul Kini Sembuh, Iis Sugianto Bagi Pengalaman Terinfeksi Covid-19, Demam hingga Hilang Nafsu Makan