Ingin Terjun ke Dunia Bisnis Fashion? Begini Tips dari Jenahara Nasution

By Alsabrina, Senin, 28 September 2020 | 09:32 WIB
Jenahara Nasution (dok. instagram/jenaharanasution)

NOVA.id - Siapa yang tak kenal dengan sosok Jenahara Nasution.

Sosoknya semakin melambung setelah berhasil memperkenalkan tren moslemwear yang tak biasa.

Mode rancangan yang berfokus pada tampilan perempuan berhijab yang bersih dan modern mampu mengangkat namanya menjadi pribadi yang pantas diperhitungkan.

Baca Juga: Selalu Tampil Sederhana, Ternyata Harga Barang-Barang yang Digunakan Menantu Jokowi, Selvi Ananda Miliki Harga yang Fantastis!

Tak jarang, ia sering bereksperimen pada bentuk dan potongan dengan atasan pendek bersiluet persegi dan rok lipit tebal.

Tak sedikit penggemar fashion yang memuja karyanya.

Di bawah naungan Jenahara Black Label, iapun tak segan membagikan tips bisnis untuk lini fashion masa kini.

Baca Juga: Bingung Memadukan Pakaian? Cek Gaya Penampilan Berdasarkan Zodiakmu

Menurutnya, siapa pun yang ingin mulai berbisnis di dunia fashion harus benar-benar memperhatikan sisi produksi.

“Sisi produksi itu harus benar-benar saya optimalkan dan terus jadi lebih baik lagi,” katanya saat ditemui tim NOVA di gelaran Jakarta Fashion Week 2019, beberapa waktu lalu.

Kemudian, untuk menjadi brand yang baik tentu tidak semudah membalikkan telapak tangan.

Baca Juga: Terlahir Sebagai Cicit Presiden RI yang Pertama, Begini Gaya Hidup Jeje Soekarno

“Orang mau going international juga ga gampang kan, bukan cuma modal uang banyak, tapi juga harus ada standar (kualitas barang) yang kita punya,” tandasnya.

Selain itu, pebisnis atau perancang mode juga harus selalu melakukan pembaharuan dan kontinuitas dalam setiap karyanya.

“(tak cuma modal) tapi juga harus ada continuity, kemudian juga standar yang kita punya harus sama dengan standar yang ada di luar,” terang Jenahara.

Baca Juga: Niat Hati Ingin Pamer Gaya Penampilannya, Siti Badriah Justru Kepergok Pakai Baju yang Mirip dengan Pakaian yang Pernah Dipakai Rizky Billar

 

 

Selain itu, kerjasama tim juga dibutuhkan agar lini bisnis bisa berjalan lancar.

“Itu butuh proses dan butuh banyak kerjasama dengan tim, production teamnya, dan itu bukan hal yang gampang,” tandas Jenahara.

 

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store. (*)