Percepat Transformasi Bisnis, Garnier Mulai Program L'Oréal for the Future

By Dionysia Mayang Rintani, Jumat, 2 Oktober 2020 | 09:46 WIB
(Garnier Green Beauty )

NOVA.id – Isu lingkungan dan sosial hingga kini makin kuat, terutama soal krisis iklim dunia.

Untuk itu, L'Oréal mempercepat transformasinya menuju bisnis yang menghormati batas-batas planet  serta memperkuat komitmennya dalam hal keberlanjutan  dan inklusi.

Garnier sebagai merek kecantikan terkemuka di Indonesia menjadi pembuka program L'Oréal for the Future.

Baca Juga: Bank Indonesia Perluas Tempat Penukaran Uang Rp75 Ribu Baru di Semua Bank Umum

Alam adalah inti dari Garnier, kami merasa bahwa ini ialah sebuah tanggung jawab besar untuk mempercepat transformasi guna membantu menciptakan masa depan kecantikan yang lebih hijau dan berkelanjutan di Indonesia,” jelas Manashi Guha, General Manager Consumer Products Division L’Oréal Indonesia.

Manashi menjelaskan bahwa Garnier Green Beauty merupakan komitmen dan tanggung jawab untuk mempercepat transformasi di setiap aspek rantai nilai.

Pertama, menghadirkan Green science untuk formula dan kemasan yang didesain ramah lingkungan.

Baca Juga: Dukung Para Ibu Terapkan Pola Asuh Modern, Blibli Selenggarakan Program Khusus

Kedua, memastikan sumber dan produksi yang berkelanjutan.

Ketiga, memungkinkan konsumen untuk berkontribusi secara positif menuju bumi yang lebih hijau.

“Sebagai pemimpin industri, merupakan tanggung jawab kami untuk memimpin revolusi berkelanjutan di Indonesia bersama dengan mitra kami, eRecycle dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia,” tambah Manashi.

Menurut Manashi, upaya offline dan online ini akan menjadi pedoman untuk mengedukasi dan membantu konsumen memiliki pilihan yang berkelanjutan dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Juga: Dukung Kemenparekraf Pulihkan Pariwisata Indonesia, Traveloka Giatkan Edukasi dan Inovasi

Selain itu, memberikan dampak positif bagi masa depan Indonesia.

Selain transformasi model bisnisnya, Garnier ingin membantu menjawab beberapa tantangan sosial dan lingkungan yang paling mendesak saat ini.

“Sebagai merek terbesar kami di Indonesia, Garnier menjadi salah satu merek utama untuk memimpin komitmen L’Oréal for the Future,” jelas Melanie Masriel, Communications, Public Affairs and Sustainability Director, L’Oréal Indonesia.

Transformasi besar ini akan menghormati batas-batas planet dan akan berkontribusi lebih banyak untuk mendukung kebutuhan lingkungan yang semakin mendesak di Indonesia.

Baca Juga: Ardhito Pramono dan Isyana Sarasvati Sukseskan Konser Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini

 

 

“Bersama-sama, dan dengan dukungan penuh dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, kami secara bertahap dapat mengatasi polusi plastik sebagai salah satu tantangan terbesar di Indonesia,” tuturnya.

Garnier Indonesia telah bekerja sama dengan eRecycle untuk memulai kesadaran akan solusi daur ulang dan pengelolaan sampah secara offline dan online.

Program ini sesuai dengan kebutuhan para remaja, di dalam kehidupan mereka yang sibuk sambil tetap menjaga jarak di masa pandemi ini.

“eRecycle adalah aplikasi seluler yang memungkinkan konsumen Garnier Indonesia untuk menyerahkan sampah plastik yang telah mereka pilah di rumah untuk ditimbang secara digital, akurat, dan real-time agar nantinya dapat didaur ulang, ujar Dicky Wiratama selaku Co-Founder dan Business Head of eRecycle.

Baca Juga: 9 Fakta Lazada 9.9 Big Sale 2020, Salah Satunya Produk Paling Dicari

Dicky menambahkan, “Kami memiliki semangat yang sama dengan Garnier untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentignya daur ulang serta mendorong ekonomi sirkular dengan menyediakan pengelolaan plastik kemasan bekas pakai konsumen berbasis digital.”

Brand Ambassador Garnier, Chelsea Islan berbagi kegembiraannya dalam bergabung dengan komitmen Garnier Green Beauty, “Saya percaya akan pentingnya kontribusi individu serta kolaborasi dalam upaya keberlanjutan. Saya dapat mengandalkan sistem pengelolaan sampah digital dari Garnier Green Beauty dan eRecycle yang dapat menyederhanakan upaya saya dalam pengelolaan sampah di rumah. Berkat Garnier, sekarang saya bisa mulai recycling sambil social distancing."

Baca Juga: Adaptasi di Masa Pandemi, Universitas Indonesia Gelar Orientasi Kehidupan Kampus Secara Online

“Untuk mendapatkan dampak yang lebih besar, kita perlu terus mengembangkan upaya kolaboratif. Bersama para mitra, konsumen dan pemerintah, Garnier berkomitmen untuk mengurangi dampak terhadap planet ini dan berinovasi untuk masa depan yang berkelanjutan. Ini akan memakan waktu dan kami memiliki banyak tantangan, tetapi Green Beauty tidak hanya akan mengubah Garnier, namun juga memimpin transformasi di industri kecantikan secara keseluruhan,” tutup Manashi.

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)