“Shaloom (nikah) umur 30 pas. Minimal umur 28 oke, masih masuk akal. Kan, zaman dulu sama sekarang beda,” tegas Wulan yang bikin Shaloom di sampingnya tercengang.
Keputusan itu diambil Wulan karena dia merasa putrinya tersebut masih seperti anak-anak, dan belum menemukan jati diri.
Saat jadi bintang tamu dalam program Rumpi belum lama ini, Wulan mengaku ingin memaksimalkan potensi yang ada pada buah hatinya bersama Attila Syach itu.
Menurutnya, sebelum menikah, “Harus jadi cewek yang mandiri dulu, berkarya, berprestasi, terus punya tabungan sendiri. Jadi enggak bergantung sama laki.”
Perempuan kelahiran London, Inggris, 14 April 1981 ini yakin jika putri dan calon menantunya kelak sama-sama berprestasi, mereka akan tumbuh bersama menjadi kokoh, kuat, dan solid.
“Aku, kan, enggak tahu takdir, ya. Tapi, nanti kalau akhirnya, dia (Shaloom) memilih jadi ibu rumah tangga ya enggak masalah.
Ibu rumah tangga juga besar sekali pengorbanannya, dan berat,” ujar Wulan, yang percaya semua jalan hidup tetap di tangan Tuhan.
Baca Juga: Dulu Tolak Mentah-Mentah Ayah Kiano, Wulan Guritno Kini Bandingkan Baim Wong dengan Chicco Jerikho