NOVA.id - Banyak yang membersihkan rambut di area intim salah satunya bisa dengan cara dicukur.
Tetapi kadang efek rasa gatal yang ditimbulkan membuat kita tidak nyaman.
Munculnya rasa gatal tersebut terjadi karena iritasi kulit yang disebabkan dari proses mencukur.
Baca Juga: 3 Tips untuk Pelaku Usaha dalam Menghadapi Pandemi Covid-19 agar Bisa Tetap Bangkit
Bahkan gatal yang tertahankan juga bisa memicu timbulnya jerawat karena kemungkinan ada peradangan yang terjadi pada saluran akar rambut.
Peradangan tersebut muncul karena dipicu oleh proses mencukur yang terlalu dalam sehingga terjadi iritasi pada kulit dan folikel rambut yang akhirnya menimbulkan radang.
Ingatlah bahwa kulit di area pubis lebih tipis dan sensitif, sehingga kita perlu berhati-hati saat membersihkan bulu kemaluan.
Agar tidak menimbulkan rasa gatal, berikut cara yang bisa digunakan saat membersihkan bulu kemaluan.
1. Potong dengan Gunting
Tetap gunakan gunting dalam proses awal mencukur.
Memotong dengan gunting bertujuan agar bulu kemaluan yang akan kita cukur sudah lebih tipis dan lebih mudah saat mencukur.
Alat cukur juga lebih mudah digunakan dan dibersihkan bila bulu yang akan dicukur sudah lebih tipis.
Baca Juga: Jelang Usia 40 Tahun, 7 Perawatan Kulit Ini Wajib Kita Lakukan
2. Bersihkan dengan Air Hangat
Sebelum mencukur, bersihkan area vagina dengan air hangat.
Air hangat akan membantu kulit dan bulu lebih mudah untuk dicukur.
Menggunakan air hangat sebelum mencukur juga membantu meregangkan folikel dan pori-pori di area kewanitaan kita.
3. Pijat Lembut
Pijat dengan lembut area yang akan dicukur dengan sikat mandi yang berbulu halus.
Menurut The Beauty Brains, sikat mandi dengan bulu halus yang digunakan untuk memijat area vagina akan membantu merontokkan bulu-bulu yang akan tumbuh, sehingga memudahkan kita saat mencukur.
4. Gunakan Krim Pencukur
Olesi area yang akan dicukur dengan krim pencukur.
Hindari krim dengan pewangi atau parfum karena dapat memicu iritasi.
Perhatikan cara penggunaannya juga ya.
Ingat untuk mengolesi area yang akan dicukur dengan rata dan diamkan selama beberapa menit sebelum proses mencukur.
5. Gunakan Alat Cukur Khusus
Ingat, jangan sekalipun menggunakan alat cukur yang tidak didesain khusus untuk mencukur area pubis ya, apalagi menggunakan alat cukur pria.
Alat cukur pada pria telah didesain khusus untuk bulu yang lebih tebal dan kaku, bukan untuk daerah kewanitaan kita yang lembut.
6. Regangkan Kulit
Selama proses mencukur, usahakan regangkan kulit pada area yang dicukur rata.
Ini akan membantu kita untuk menghindari lecet atau luka dan hasil cukuran pun lebih rapi.
7. Selalu keringkan Miss V
Jangan lupa untuk selalu mengerangkan area vagina, baik setelah mandi atau setelah buang air.
Namun, jangan usap area Miss V menggunakan handuk, ya.
Bila diperlukan, bisa juga mengolesi gel lidah buaya pada area vagina agar menjaga tetap halus.
Hati-hati ya, Sahabat NOVA! (*)