NOVA.id - Pandemi Covid-19 masih belum berkesudahan. Kita sendiri masih dianjurkan untuk melakukan 3M dan #ingatpesanibu untuk memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan, serta mencuci tangan dengan sabun.
Sayangnya, di tengah kondisi yang serba sulit ini masih ada kabar burung yang mengatakan bahwa anak-anak memiliki risiko rendah terinfeksi Covid-19 dibanding dengan orang dewasa karena memiliki daya tahan tubuh yang baik.
Namun faktanya, dr. Margareta Komalasari, spesialis anak, mengatakan tak ada jaminan demikian.
Siapa pun, kapan pun, di mana pun bisa menjadi “korban” ancaman Covid-19, tanpa mengenal usia atau jenis kelamin.
Sebab, bayi berusia 0 bulan saja bisa terinfeksi virus tersebut.
Baca Juga: Belum Tentu Covid-19, Batuk Kering Bisa Jadi Pertanda 3 Penyakit Ini
Data Kemenkes Pemprov DKI Jakarta menunjukkan hingga 7 September 2020, kasus anak Covid-19 Indonesia menyentuh 15.677 kasus.
Dengan sebaran kelompok usia, 1.851 bayi 0-1 tahun, 2.493 usia 2-5 tahun, dan 11.333 usia 6-17 tahun.
Bahkan, Indonesia sendiri menjadi angka tertinggi kasus Covid-19 pada anak di Asia.Lantas, bagaimana cara mengenali gejala Covid-19 pada anak?
Baca Juga: Peneliti Temukan Gejala Baru Infeksi Covid-19: Hidung Tersumbat, Mual Muntah hingga Diare