NOVA.id - Wilayah Sumatera Barat diguncang gempa bumi pada Selasa (17/11) pagi, sekitar pukul 08.44 WIB.
Akun Twitter resmi BMKG menjelaskan bahwa gempa ini mempunyai kekuatan 6 magnitudo.
Sedangkan titik gempa berada di 109 km dari Tuapejat, Sumatera Barat dengan kedalaman 10 km.
Baca Juga: Kabar Gempa Terkini dari BMKG: Pangandaran Diguncang Gempa Bumi Dini Hari Tadi
Gempa bumi yang cukup kencang ini langsung menjadi pembicaraan di media sosial Twitter.
Pasalnya, gempa terasa hingga ke 12 daerah di sekitar titik pusat goncangan tersebut.
Kendati demikian, BMKG menegaskan bahwa gempat tidak berpotensi tsunami.
Baca Juga: Fenomena La Nina Mulai Nampak, Masyarakat Diminta Waspada Potensi Bencana Alam
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Rahmat Triyono dalam laman resmi BMKG.go.id, mengatakan, pusat gempa terletak pada koordinat 2,90 LS dan 99,07 BT, atau tepatnya di laut pada jarak 112 km arah Barat Daya Kota Tuapejat, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat pada kedalaman 13 kilometer.Rahmat menganalisis, berdasarkan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi ini jenis dangkal akibat aktivitas penyesaran di Investigator Fracture Zone (IFZ) dekat dengan batas tumbukan lempeng.
Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa memiliki mekanisme pergerakan mendatar (strike slip fault).
Baca Juga: BMKG Sebut Ada Potensi Gelombang Tinggi hingga 6 Meter pada 30 September 2020, Ini Wilayahnya
Melansir Kompas.com, getaran gempa dirasakan di daerah berikut ini:
-Kota Padang
-Painan
-Sipora
-Solok
-Padang Panjang
Baca Juga: Sunscreen yang Ideal untuk Orang di Negara Tropis Kata Ahli Kulit
-Bukittinggi
-Pariaman
-Kepahiang
-Pasaman
-Kerinci
-Payakumbuh
-Solok Selatan
Meski tidak berpotensi tsunami, masyarakat diminta untuk tetap waspada.
Baca Juga: Geger Bunyi Dentuman Misterius di Jakarta, Ini Penjelasan dari BMKG
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)