Executive Vice President, Enterprise Partnerships, Asia Pacific, Mastercard Julienne Loh mengatakan, laporan ini semakin memperjelas bahwa terlepas dari kekayaan ekonomi, tingkat perkembangan, ukuran, dan lokasi geografis, ketidaksetaraan gender terus berlanjut – bahkan sejak sebelum pandemi.
Juliene juga menyebut covid-19 telah mengganggu kehidupan dan mata pencaharian perempuan lebih besar dibandingkan laki-laki.
Menurutnya, ada beberapa faktor yang muncul sebelum pandemi yang menyebabkan hal tersebut terjadi.
Faktor itu seperti jenis pekerjaan dan sektor pekerjaan yang cenderung dipilih perempuan, tanggung jawab dalam mengasuh anak dan rumah tangga, serta disparitas gender dalam dunia bisnis.
Meski begitu, Julienne mengatakan, pandemi covid juga membuat perempuan lebih kuat dan bertahan dalam menghadapi kesulitan.
"Tahun ini telah menunjukkan betapa besarnya potensi perempuan yang sesungguhnya. Namun, saat-saat ini merupakan momen yang sangat rapuh, kecuali pemerintah, berbagai layanan keuangan dan organisasi-organisasi bisnis bersatu untuk melakukan tigahal."
"Yaitu menawarkan dukungan dan program sistematik untuk memungkinkan perempuan bertahan dan berkembang dalam situasi normal baru ini, membekali mereka dengan keterampilan untuk menavigasi dunia digital, dan memastikan sistem-sistem layanan keuangan yang merata dan dapat diakses guna mendukung pekerjaan dan bisnis-bisnis milik perempuan, ujar Julienne.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)