NOVA.id - Akhir-akhir ini cuaca di Indonesia kian tak menentu lantaran di guyur hujan meski matahari tengah bersinar di langit nan cerah.
Beruntungnya kita, karena masih bisa terlindung dari air hujan dengan mengendarai mobil saat berkegiatan.
Baca Juga: Dimas Ramadhan Minta Beliin Mobil Klasik, Raffi Ahmad Kesal: Belum Juga Sebulan Jadi Artis!
Namun, meski mobil jadi tameng andalan dari guyuran hujan, bukan berarti kita berhak untuk mengabaikan perawatannya.
Tanpa disadari, banyak hal yang harus diperhatikan saat mobil kita harus berhadapan dengan siraman hujan.
Perawatan mobil yang tepat di musim hujan, tentu akan meminimalisir hal-hal buruk yang ditimbulkan, termasuk kerusakan pada mobil itu sendiri. Berikut ini beberapa tips yang bisa Sahabat NOVA ikuti:
Baca Juga: Sepi Job Gegara Pandemi, Barbie Kumalasari Jual Rugi Berlian dan Mobil Mewah Senilai Miliaran Rupiah
1. Perhatikan Wiper dan Washer
Wiper dan washer merupakan komponen mobil yang cukup penting saat hujan datang.
Tugas wiper adalah menghapus curah air di kaca mobil, sedangkan washer akan menyemprotkan air ke kaca mobil.
Kedua komponen ini sangat penting, karena pandangan kita saat mengemudi jadi leluasa. Kita bisa mengendalikan mobil dengan aman dan benar.
Baca Juga: Parfum Mobil Berbahaya Bagi Kesehatan Bila Salah Peletakkan, Ini Penjelasannya
Untuk itu, jaga agar wiper dan washer berfungsi sempurna dengan melakukan perawatan yang tepat. Cek secara berkala kualitas karet wiper, apakah masih bisa berfungsi maksimal.
Jika karet sudah menipis dan getas di beberapa bagian, lebih baik segera diganti, karena akan mengganggu tugasnya menghapus air yang menghalangi pandangan pengemudi.
Begitu juga dengan washer, kita harus bisa memastikan airnya cukup agar washer bisa menyemprotkan air dengan baik dan membantu membersihkan kaca mobil dari kotoran.
Baca Juga: Rizki DA Hampir Jual Aset Rumah dan Mobil Gegara Pengaruh Seseorang, Ridho: Nggak Ada Otak!
Perlu diingat, kita harus membiasakan diri menyemprotkan air lebih dulu menggunakan washer, sebelum pakai wiper.
Sebab, air yang disemprotkan berfungsi membasuh kotoran seperti getah pohon, kotoran burung, dan lainnya.
Jika tak disemprot dulu, maka kotoran yang dibersihkan wiper berpotensi bikin baret kaca mobil kita.
Jangan lupa juga untuk sekalian mengecek bodi wiper, apakah masih terpasang dengan baik pada mobil kita.
Baca Juga: Jangan Semprot Disinfektan ke Badan Saat Masuk Mobil, Ini Alasannya
2. Jangan Tunggu Air Hujan Mengering
Selain memerhatikan fungsi wiper dan washer, kita juga diminta menjaga tampilan bodi mobil agar tetap kinclong.
Perlu diketahui, air hujan yang mengandung garam sebenarnya berpotensi merusak cat mobil kita.
Tentu jika air hujan yang membasahi mobil dibiarkan terlalu lama, maka bisa mengakibatkan permukaan mobil berkarat dan akan terlihat lebih mudah kotor.
Makanya, disarankan untuk menghindari air hujan mengering dengan sendirinya pada bodi mobil.
Jika habis hujan-hujanan, segera keringkan air hujan saat mobil sudah berhenti di garasi. Gunakan sabun pencuci mobil atau spons halus untuk menghilangkan noda akibat guyuran hujan pada bodi.
Baca Juga: 7 Komponen di Mobil yang Harus Dicek Sebelum Digunakan agar Aman
3. Jangan Sepelekan Kaki-Kaki
Masih soal perawatan mobil di saat hujan, jangan sepelekan kaki-kaki mobil.
Maklum saja, mobil yang menerjang guyuran hujan biasanya akan berhadapan dengan medan jalan berupa cipratan air tergenang atau lumpur.
Posisi kaki-kaki mobil yang ada di bagian bawah bodi, memang sangat rentan berhadapan dengan kondisi tadi.
Makanya, disarankan untuk langsung membilas seluruh sektor kaki-kaki mobil pakai air bertekanan tinggi.
Baca Juga: Bepergian dengan Mobil Pribadi, Ini Tips Supaya Tetap Waras Saat Terjebak Macet
Bisa juga menggunakan sabun atau shampo mobil untuk membersihkannya, termasuk permukaan sasis dan ban mobil.
Sebisa mungkin, sisa kotoran pada bagian kaki-kaki mobil bisa segera dibersihkan. Selain merusak pemandangan, juga bisa merusak mobil itu sendiri.
Langkah lain untuk melindungi mobil dari guyuran hujan, yaitu dengan memasukkan mobil ke dalam garasi atau tempat parkir mobil yang tertutup.
Baca Juga: Bingung karena Baru Pertama Kali Kredit Mobil? Ini Tips Mudahnya!
Selain mobil tetap kering, tempat parkir tertutup juga memudahkan kita menjangkau mobil saat hendak berpergian pada musim hujan. Jadi, bukan berarti mobil tak dipakai saat hujan, ya!
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store. (*)