NOVA.id - Dokter spesialis kandungan Merwin Tjahjadi, Sp.OG menyebutkan bahwa ibu hamil dan balita masuk dalam populasi rentan infeksi covid-19.
Berdasarkan data Satgas Covid-19, Indonesia menjadi negara dengan kasus wanita hamil positif Covid terbanyak kelima di dunia dengan persentase sebesar 7.1 persen.
Sementara itu, data ibu hamil meninggal akibat Covid-19 menjadi yang terendah, yaitu 0,3 persen.
Ketika ibu hamil dan terinfeksi Covid-19, selain kondisi ibu, juga timbul kekhawatiran bagaimana dengan kondisi janinnya, apakah ikut terinfeksi atau tidak.
Ternyata, menurut dr Merwin belum ada bukti ibu hamil yang positif covid-19 dapat menularkan virus tersebut ke janin.
Baca Juga: Masker Berkatup Pernapasan Tidak Ampuh Cegah Corona, Begini Penjelasannya
Hal tersebut menimbulkan banyak pertanyaan, salah satunya dampak infeksi Covid-19 yang dialami ibu hamil untuk janin?
Dilihat dari gejala infeksi Covid-19 pada ibu hamil, tidak ada bedanya dengan gejala pada orang di kelompok populasi lainnya.
Merwin menyebutkan gejala virus corona yang bisa diderita ibu hamil di antaranya demam, batuk, pegal-pegal, sesak nafas, nyeri otot, nyeri tenggorokan, dan diare.
Namun ada satu catatan penting yang perlu diperhatikan, sesak napas.
"Di kehamilan trimester ketiga banyak pasien ketika sudah menjelang persalinan mengeluhkan sesak," ujar dr. Merwin pada webinar bersama RS Pondok Indah.
Baca Juga: Meski Tak Bersifat Disposable, Masker Kain Juga Ada Usia Pakainya