NOVA.id - Sengketa warisan Lina Jubaedah masih panas.
Setelah Rizky Febian melaporkan ayah sambungnya ke pihak berwajib, kini Teddy Pardiayana melalui kuasa hukumnya buka suara.
Ali Nurdin, kuasa hukum Teddy bahkan mengklaim hak waris mendiang Lina Jubaedah adalah sepenuhnya milik sang klien.
Baca Juga: Habis Kesabaran, Rizky Febian Laporkan Teddy Pardiyana ke Polisi Terkait Penggelapan Aset
Ia menjelaskan, sejak Lina dan Sule berpisah, seharusnya ada pembagian harta gono-gini yang jelas.
"Pada saat berpisah, ini kesalahannya, kenapa tidak dilakukan pembagian harta? Itu kesalahannya."
"Sehingga pada saat yang satu meninggal, itu haknya jadi campur," ucapnya, Selasa (30/03), dilansir dari Kompas.com.
Baca Juga: Dipastikan Tak Dapat Kembalikan Seluruh Aset Rizky Febian, Begini Nasib Teddy Pardiyana ke Depannya
Menurut Ali Nurdin, masalah ini sebenarnya tidaklah rumit.
"Itu yang harus dilakukan pembagian gugatan waris sebenarnya. Nanti pengadilan yang memutuskan bagian X berapa, Tedy berapa, bagian anaknya itu berapa."
"Sebetulnya kalau misalkan bisa membaca Undang-undang saja, tidak perlu pemikiran yang susah-susah. Itu ada kok pasalnya, ketika satu orang meninggal itu, warisan jatuh ke siapa, itu mudah sekali. Kalau ada itikad baik, kalau tidak ada ya begini jadinya," sambung dia.
Baca Juga: Teddy Rewel Soal Harta Warisan Lina, Mbak You: Uang Panas Tidak Halal
Dengan demikian, pihak Teddy sangat menyesalkan tindakan Rizky Febian yang melaporkan ayah sambungnya itu.
Pasalnya, uang Rp750 juta menurut Teddy bukanlah nominal yang besar untuk artis sekelas Rizky Febian.
"Itu yang kami kecewa, mau dipenuhi (permintaan) Rp750 juta, padahal nilainya enggak seberapa, mungkin dengan jamnya punya kamu, masih mahal jam kamu. Tapi, yang kita hadapi malah LP (laporan) di Polda Jawa Barat," ucap Ali Nurdin, dilansir dari Kompas.com.
Baca Juga: Segera Temui Rizky Febian, Teddy Pardiyana Bakal Minta Maaf Soal Polemik Warisan Lina
Kendati demikian, pihaknya mengaku siap membuktikan Teddy Pardiyana tidak bersalah.
"Ya itu kan pihak dari sana, makanya kita akan buktikan nanti dipemeriksaan (sebagai saksi) di Polda Jawa Barat, siapa yang menggelapkan, nanti siapa ketahuan juga," tandasnya.
Adapun, Teddy meminta Rp 500 juta untuk anaknya, Bintang, dan Rp 250 juta berurusan dengan janji almarhumah Lina Jubaedah untuk membiayai umrah enam keluarganya.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)