NOVA.id - Di usia dini, orangtua kerap mendapati anak-anaknya muntah karena berbagai penyebab.
Mulai dari akibat tidak menyukai makanan tertentu hingga konndisi kesehatan yang mengkhawatirkan.
Namun bagi para orangtua, jangan keburu panik, ya.
Baca Juga: Catat! Ini 4 Tips Agar Kreativitas Anak Tetap Terasah dengan Baik
Pasalnya, melansir Nakita.ID, ada beberapa penanganan pertama anak muntah.
1. Berikan cairan elektrolit
Mengatasi muntah pada anak sekaligus menghindari dehidrasi adalah dengan mengembalikan cairan yang hilang.
Cairan elektrolit bisa didapat di apotek dengan sangat mudah.
Cara memberikan cairan elektrolit adalah dengan pertama-tama biarkan perut anak beristirahat usai muntah.
Setelah ia merasa lebih baik, orangtua bisa mulai meminumkan cairan elektrolit.
Baca Juga: Tak Hanya pada Dewasa, Ini Pentingnya Air Mineral untuk Anak
2. Berikan jahe
Jahe diketahui memiliki kemampuan untuk meredakan rasa mual dan mengatasi gangguan pencernaan.
Zat yang terkandung dalam jahe tak hanya bermanfaat bagi perut dan usus, tapi juga bagi area otak dan sistem saraf yang mengontrol rasa mual.
Namun, cara ini hanya bisa dilakukan pada anak yang berusia di atas 2 tahun, ya.
Baca Juga: Ajarkan Anak Mencintai dan Merawat Bumi Sedini Mungkin Melalui Salah Satu Cara Ini
3. Hindari makanan berat
Hindari buru-buru memberikan makanan berat setelah anak muntah.
Ada baiknya, berikan makanan ringan seperti biskuit dan bubur.
Atau jika ingin makanan hangat bisa berikan sup untuk anak.
Baca Juga: Orangtua Ternyata Bisa Jadi Salah Satu Penyebab Perasaan Insecure
4. Bawa ke dokter
Jika kondisi ada kondisi kesehatan lain yang menyertai anak saat muntah, ada baiknya bawa ke dokter.
Misalnya demam, pusing, atau badan nyeri.
Pasalnya, dokter bisa melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab muntah.
Baca Juga: Stop Kabulkan Keinginan Anak Secara Berlebihan, Ini Dampak Negatif yang Bisa Terjadi
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)