Pertama, pada pukul 16.45 WIB, akan dimulai dengan pemaparan posisi hilal awal Ramadhan 1442 H oleh anggota Tim Unifikasi Kalender Hijriah Kemenag. Sesi ini akan disiarkan langsung melalui tayangan televisi.
Kedua, setelah shalat maghrib, akan digelar sidang isbat awal Ramadhan. Tahap ini digelar secara tertutup.
Ketiga, akan digelar konferensi pers penyampaian hasil sidang isbat oleh Menteri Agama. Penyampaian keputusan akan akan disiarkan TVRI dan media sosial Kemenag.
Baca Juga: 6 Tips Pintar Atur Uang Saat Ramadhan 2021 di Masa Pandemi Covid-19
Pelaksanaan sidang isbat di antaranya akan melibatkan Tim Unifikasi Kalender Hijriyah Kementerian Agama, Dubes negara sahabat, perwakilan ormas, Lapan, BMKG, dan undangan lainnya.
Selain itu, akan hadir pula perwakilan ormas Islam, seperti NU, Muhammadiyah, Persis, dan Al Washliyah.
Kemenag menyebutkan, sejumlah pemantau hilal akan diturunkan di 86 lokasi dari 34 provinsi di Indonesia.
Baca Juga: Jelang Ramadhan, Ini Rekomendasi 3 Tempat Berbuka Puasa yang Bisa Kamu Coba