NOVA.id - Tepat 1 Juni 2021 kemarin, keluarga Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengenang 2 tahun meninggalnya Ani Yudhoyono.
Jika Sahabat NOVA masih ingat, Ani Yudhoyono meninggal dunia akibat kanker darah di National University Hospital Singapura, 1 Juni 2019 silam.
Mertua Annisa Pohan itu mengembuskan napas terakhir setelah 4 bulan berjuang melawan penyakitnya.
Baca Juga: Diduga Mencemarkan Nama Baik, Suami Annisa Pohan Dilaporkan ke Polisi oleh Sosok Ini
SBY yang tetap setia menemani Ani Yudhoyono hingga detik-detik terakhirnya punya cara unik untuk mengenang sang istri.
Ia merilis ulang lagu lawas berjudul Pusara Cinta yang dinyanyikan Rahmat Kartolo.
"Harum bungaku di pusaramu menyampaikan rasa cintaku," demikian sedikit isi lagu tersebut.
Baca Juga: 15 Tahun Menikah Tanpa Kontroversi, Annisa Pohan Mendadak Bongkar Sifat Asli AHY Saat di Kamar Tidur
Di sisi lain, Annisa Pohan, istri Agus Harimurti Yudhoyono mengenang mertuanya itu dengan cerita yang masih membekas.
Annisa mengunggah foto keluarganya bersama Ani Yudhoyono di Eropa beberapa tahun silam.
Dalam captionnya, Annisa membeberkan bahwa sosok perempuan yang akrab disapa Memo itu merupakan 'pembela' saat ia dibully dulu.
Baca Juga: Bersama Anak, Annisa Pohan Muncul di Sampul Majalah Korea Selatan, Istri AHY: Saya Nggak Tahu Isinya
"Alhamdulillah sempat merasakan kebahagiaan bersama Memo selama 14 tahun menjadi menantunya, suka dan duka bersama."
"Tempat mengaduku dan curhatku, pembela utama aku di kala aku curhat ada yang 'bully' aku dulu di segala kehidupan baik di dunia nyata (khususnya kehidupan persit)," tulisnya.
Sebenarnya Annisa tak meminta pembelaan dari sang mertua. Namun kasih sayang Ani pada Annisa tak terbendung.
"Padahal cuma iseng aja cerita ga berharap dibela, maupun tanpa sengaja beliau melihat bully di dunia maya, dan diam2 membela saya," sambungnya.
Baca Juga: Kini Digadang-gadang Jadi Calon Ibu Negara, Annisa Pohan Justru Rindu dengan Masa Lalunya
Sebaliknya, Ani Yudhoyono juga bercerita banyak hal pada menantunya itu.
"Memo pun begitu banyak yang diceritakan ke saya, curahatan hatinya, apa yang mengganggu hatinya, sharing apa yg disukai Pepo ataupun pepo ga suka, juga semua tentang mas agus."
"Saya mengenal beliau luar dalam, hampir tak ada yg saya tak tau rasanya ya....hihihi insyaAllah."
"Sosok luar biasa yang tak semua orang bisa menjadi sprt beliau...mohon dimaafkan segala salah beliau dan mohon sekiranya dapat mengirimkan amalan yang dapat menambah pahalanya di akhirat," pungkasnya.
Baca Juga: Komentari Unggahan Ridwan Kamil tentang Omnibus Law, Annisa Pohan Malah Jadi Bulan-bulanan Warganet
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)