NOVA.id - Sahabat NOVA, kita tentunya ingin momen berhubungan intim bersama pasangan berjalan sempurna.
Sayangnya dalam kondisi tertentu terdapat hal-hal yang mengganggu kelancaran momen saat bercinta.
Salah satunya karena Miss V tidak mengeluarkan cairan lubrikan yang cukup.
Baca Juga: Tanpa Obat Perangsang, Ini 4 Tips agar Suami Cepat Bergairah
Oleh karena itu, sejumlah pasangan menggunakan pelumas saat berhubungan seks.
Ada juga pasangan yang menggunakan pelumas seks untuk menambah kenyamanan dan sensasi saat bercinta.
Melansir dari Kompas.com di pasaran tersedia beberapa jenis pelumas seks.
Baca Juga: Bentuk Wajah Kita Bisa Menggambarkan Hubungan Intim dengan Pasangan
Diantaranya berbahan dasar air, minyak, silicone, campuran, dan alami.
Penggunakan pelumas seks umumnya ditujukan untuk mengurangi nyeri saat bercinta.
Namun, menggunakan pelumas seks asal-asalan dalam jangka panjang bisa menimbulkan efek samping berbahaya bagi vagina dan kesehatan reproduksi.
Baca Juga: Daftar Makanan yang Bikin Gairah Hubungan Intim Pasangan Menurun
Dengan beragam jenis pelumas seks yang terdapat di pasaran, berikut tips memilih pelumas seks yang aman.
Perhatikan kadar keasaman
Pilih pelumas seks dengan kadar keasaman (pH) seperti kondisi alami vagina, yakni berkisar antara 3,8 sampai 4,5.
Baca Juga: Bolehkah Menolak Berhubungan Intim Saat Lelah? Ini Jawabannya
Kadar keasaman pelumas seks di atas 4,5 dapat meningkatkan risiko infeksi bakteri pada vagina.
Jangan pilih produk yang mengandung bahan kimia berbahaya
Sejumlah bahan kimia dalam pelumas seks dapat menjadi racun bagi jaringan vagina dan bakteri baik yang hidup di organ reproduksi.
Paparan bahan kimia berbahaya tersebut dapat menimbulkan iritasi, risiko infeksi bakteri, sampai kanker.
Baca Juga: Jangan Pernah Langsung Tidur Saat Habis Berhubungan Intim, Masalah Ini Bisa Mengancam Kesehatan
Beberapa bahan kimia yang bisa mengganggu kesehatan vagina di antaranya chlorhexidine gluconate, paraben, cyclomethicone, cyclopentasiloxane, dan cyclotetrasiloxane.
Hindari juga bahan yang bisa memicu iritasi seperti gliserin, nonoxynol-9, petroleum, dan propilen glikol.
Hindari produk yang mengandung pewangi
Perasa atau pewangi dalam produk pelumas seks juga termasuk bahan kimia yang perlu dihindari.
Baca Juga: Biar Makin Bergairah, Gunakan Bahan Alami Ini untuk Pelumas Seks
Bahan kimia dalam pewangi pelumas seks rentan mengandung karsinogenik dan bisa menjadi alergen.
Demi kesehatan organ reproduksi, hindari segala jenis produk pelumas seks yang mengandung pewangi dan perasa.
Baca Juga: Kenali 7 Tanda Miss V yang Tidak Sehat, Perempuan Harus Tahu!
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)