4 Cara Melihat Potensi Kenaikan Harga Saat Investasi Emas Online

By Presi, Senin, 5 Juli 2021 | 20:01 WIB
Ilustrasi emas (VladK213)

NOVA.id - Berinvestasi emas kini semakin mudah berkat adanya kemajuan teknologi.

Dengan investasi emas online, kita bisa lebih fleksibel dan mengurangi risiko kehilangan emas fisik.

Saat ini, sudah tersedia banyak platform yang menawarkan layanan investasi emas online, salah satunya adalah Treasury.

Baca Juga: 4 Jenis Investasi untuk Siapkan Dana Pensiun, Ada Investasi Emas Online?

Bisnis Analis Treasury Fahlevi Dzulfikar mengatakan, menyimpan emas secara digital bisa bebas dari biaya simpan, harga beli dan jual transparan, serta transaksi terjamin dan tercatat di lembaga kriling.

"Dengan menyimpan emas digital di Treasury, artinya menghilangkan risiko menyimpan emas secara fisik atau batangan," sambungnya kepada Kontan, Senin (24/08/2020).

Fahlevi mengatakan, harga emas akan berpotensi naik lebih tinggi jika dilakukan dalam jangka panjang. Sebaliknya, harga emas berpotensi turun saat dilakukan dalam jangka pendek.

Meski begitu, kita bisa melihat potensi kenaikan harga emas dengan lebih menyeluruh jika memperhatikan empat hal berikut ini.

Baca Juga: Coba 4 Jenis Investasi Ini Sebelum Usia 30 Tahun, Ada Investasi Emas Online

1. Keterbatasan produksi emas

Permintaan dan penawaran emas memiliki keterbatasan produksi.

Selain itu, permintaan emas diketahui cenderung meningkat dari tahun ke tahun.

Oleh karena itu, tren harga emas dipercaya akan selalu menunjukan peningkatan.

Baca Juga: Modal Rp100 Ribu, Investasi Emas Online dan 5 Hal Ini Bisa Dilakukan

2. Ketidakpastian ekonomi dan isu global

Emas merupakan aset yang dapat melindungi nilai uang di tengah situasi ekonomi yang tidak pasti.

3. Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS

Emas dunia dibayar dengan mata uang dollar AS.

Sehingga, jika harga mata uang greenback semakin mahal terhadap rupiah, maka harga emas di Tanah Air akan semakin mahal.

Baca Juga: Untuk Dana Pendidikan, Bisa Investasi Emas Online dan 3 Investasi Ini

 

 

4. Tren suku bunga acuan suatu negara

Jika suku bunga bank diturunkan, maka menyimpan uang di bank menjadi tidak menarik karena imbal hasilnya kecil.

Oleh karena itu, investor akan memilih untuk menaruh uangnya ke aset safe haven atau aset yang dapat melindungi nilai uangnya seperti emas.

Baca Juga: 3 Jenis Investasi yang Cocok untuk Pemula, Ada Investasi Emas Online

Adapun keuntungan berinvestasi di emas digital yakni, investor bisa menyimpan aset emas tanpa perlu membayar biaya cetak dan biaya simpan emas.

"Tipsnya, beli emas digital jika bisa dan jual emas jika memang benar-benar membutuhkan. Jadi kita akan terbiasa untuk menyimpan emas dalam jangka panjang," tandas Fahlevi.

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)