Bahaya yang Terjadi pada Tubuh Jika Tertawa Berlebihan, Kematian Mengancam!

By Alsabrina, Rabu, 25 Agustus 2021 | 17:58 WIB
(Ilustrasi) Bahaya tertawa berlebihan (dok. freepik.com)

NOVA.id - Tertawa memang dapat meningkatkan suasana hati dan mood seseorang. Hanya mendengar orang lain tertawa mungkin akan membuat kita merasa lebih baik.

Ya, tertawa dapat meningkatkan serotonin dan endorfin di otak sehingga mengurangi hormon stres dalam tubuh. Endorfin dikenal sebagai obat alami penghilang rasa nyeri di tubuh.

Bagi kesehatan mental, tertawa dapat mengurangi kecemasan, kekhawatiran, meningkatkan perasaan positif, dan meningkatkan rasa bahagia.

Namun terkadang, tertawa terlalu keras atau berlebihan bisa berbahaya.

Baca Juga: Hati-Hati, Ini 5 Bahaya Terlalu Sering Melakukan Hubungan Intim

Seperti yang dialami seorang filsuf Yunani Chrysippus, yang menertawakan leluconnya sendiri, kemudian meninggal tak lama setelah itu.

Sebenarnya, tertawa itu sendiri tidak membunuh. Tetapi terdapat suatu kondisi yang dapat dipicu oleh kekuatan tertawa tersebut.

Lalu, mengapa tertawa berlebihan dapat membunuh dan apa saja akibatnya?

Dilansir Healthline, bahaya tertawa berlebihan dapat menyebabkan kondisi yang dapat mengancam jiwa, di antaranya sebagai berikut.

Baca Juga: Ini Bahaya Memakai Lensa Kontak Saat Tidur, Jangan Lakukan Lagi!

1. Aneurisma otak pecah

Aneurisma otak adalah tonjolan yang terbentuk di pembuluh darah (arteri) di otak.

Beberapa aneurisma tidak terdiagnosis, namun tonjolan tersebut bisa pecah dan menyebabkan pendarahan di otak.

Tertawa berlebihan bahaya pada otak, dapat membuat aneurisma pecah yang dapat dengan cepat menyebabkan kerusakan otak, serta menyebabkan peningkatan tekanan di rongga tengkorak.

Tekanan yang meningkat ini dapat mengganggu suplai oksigen ke otak, terkadang mengakibatkan koma atau kematian.

Baca Juga: Jangan Pakai Tetes Mata Sembarangan, Bahaya Ini Bisa Mengincar

2. Serangan asma

Mengalami emosi yang berbeda dapat memicu gejala asma. Ini termasuk menangis, stres, kegembiraan sampai tertawa.

Beberapa orang hanya mengalami gejala asma ringan.

Namun di sisi lain, tertawa keras dan berlebihan dapat memicu serangan asma yang parah, sehingga mengalami kesulitan bernapas.

Tanpa pengobatan asma sesegera mungkin, serangan asma yang disebabkan oleh tawa dapat mengancam jiwa dan menyebabkan gagal napas atau serangan jantung.

Baca Juga: Hati-Hati, Tidak Sengaja Memakan Lipstik Bisa Timbulkan Bahaya Ini!

3. Kejang gelastik

Bahaya tertawa berlebihan dan terlalu keras, dapat memicu kejang gelastik. Kejang gelastik biasanya dimulai di hipotalamus.

Kejang ini unik karena sering dikaitkan dengan tawa atau cekikikan yang tidak terkendali saat bangun atau tidur.

Orang yang kejang mungkin tampak tertawa, tersenyum, atau menyeringai. Ekspresi emosional ini dipaksakan dan tidak terkendali.

Kejang gelastik terkadang disebabkan oleh tumor otak di hipotalamus.

Baca Juga: Terlambat Menerima Dosis Kedua Vaksin Covid-19 Tidak Berbahaya

4. Asfiksia

Kematian karena tertawa juga dapat terjadi jika tertawa terlalu keras menyebabkan sesak napas atau mati lemas.

Tertawa terlalu keras dapat menghalangi pernapasan atau menyebabkan seseorang berhenti bernapas, sehingga tubuh kekurangan oksigen.

Jenis kematian ini kemungkinan terjadi karena overdosis nitrous oxide.

Nitrous oxide umumnya dikenal sebagai gas tawa, anestesi inhalasi yang digunakan selama beberapa prosedur perawatan gigi.

Baca Juga: Covid-19 Varian Delta, Benarkah Bisa Menular Hanya dengan Papasan?

 

 

 

 

5. Syncope atau Sinkop

Sinkop adalah hilangnya kesadaran sementara atau pingsan karena aliran darah yang tidak mencukupi ke otak.

Ini disebabkan oleh tekanan darah rendah, penurunan detak jantung, dehidrasi, kelelahan, dan keringat berlebih.

Terkadang, sinkop bersifat situasional dan dipicu oleh batuk atau tawa yang berat. Jika disebabkan oleh kondisi jantung ini dapat menyebabkan kematian jantung mendadak.

Baca Juga: Jangan Sepelekan! Ini Gejala Long Covid yang Patut Diwaspadai

Sinkop yang dipicu oleh tawa mungkin tidak menyebabkan serangan jantung, namu dapat menyebabkan cedera yang mengancam jiwa jika Anda pingsan dan kepala terbentur.

Kematian karena tertawa memang tidak sering terjadi, tetapi bisa terjadi dalam keadaan tertentu.

Jangan abaikan gejala tidak biasa yang muncul setelah tertawa berlebihan! Ternyata bahaya!

Baca Juga: 4 Hal yang Bisa Terjadi pada Tubuh Jika Terlalu Banyak Makan Daging

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 5 Bahaya Tertawa Berlebihan, Sebabkan Asma hingga Kematian