NOVA.id - Sempat terjatuh dihajar pandemi Covid-19, UMKM KAMI Handycraft akhirnya kembali bangkit.
Kepada NOVA, pemilik dari KAMI Handycraft Ni Luh Komang Novia Paramitha, menceritakan bagaimana perjuangannya hingga tetap bertahan.
Di awal pandemi 2020 lalu omzetnya menurun drastis, bahkan bisa dibilang tidak ada pemasukan sama sekali, sedangkan ia harus tetap bertanggung jawab terhadap gaji karyawannya.
Baca Juga: Inspirasi Ide Bisnis dari BeaNaBell, Keunikan Produk Jadi Magnet
“Saya rasa tidak ada UMKM yang memiliki persiapan untuk menghadapi pandemi, semuanya terasa begitu tiba-tiba dan berat," ujarnya.
"Tidak ada jalan untuk mencapai market saya sebelumnya, karena mereka saat itu lebih memprioritaskan alokasi keuangan untuk kebutuhan pokok dan darurat, bukan untuk hura-hura, apalagi membeli hadiah untuk orang lain, sedangkan itu adalah mata pencaharian saya,” ungkap wanita berusia 26 tahun ini.
Novia pun memutar otak untuk bisa kembali menjangkau marketnya, karena di masa pandemi ini orang-orang lebih menghabiskan waktu di dunia maya, ia pun mengikuti berbagai pelatihan digital marketing bagi UMKM dari Google, seperti Gapura Digital dan Women Will.
Baca Juga: Mau Mulai Bisnis? Coba Jalani Waralaba Kuliner yang Menguntungkan
Hingga yang terbaru pelatihan Dukung UMKM Indonesia Timur yang diinisiasi oleh Google bersama Kementerian Perdagangan.
Aktif Cari Pelatihan
Menurut Novia, salah satu rahasia agar bisnis yang dijalankan semakin maju adalah dengan tidak menolak perubahan.
Di masa pandemi ini, menerapkan teknik digital marketing atau memasarkan produk dengan menggunakan platform digital jadi solusinya.
Baca Juga: UMKM Bisa Dapat Penghasilan Tambahan dengan Jadi Reseller, Ini Caranya
“Digital marketing sangat berpengaruh karena pemasaran hampir 100 persen dari digital. Jadi memang benar-benar bergantung dengan ini,” ujarnya.
Nah, menggunakan digital marketing, tentu harus diimbangi dengan belajar. Kalau yang Novia lakukan, yakni dengan mengikuti berbagai pelatihan UMKM yang diadakan baik oleh pihak pemerintah maupun swasta.
Jangan khawatir Sahabat NOVA, saat ini pelatihan bagi UMKM banyak diadakan tanpa biaya, alias gratis, kok.
Baca Juga: Pentingnya Rewards dalam Bisnis Online Agar Pelanggan Tetap Setia
“Awalnya saya buta juga ke mana saya cari (info pelatihan), terus sering-sering nanya ke Dinasnya. Ada pelatihan apa sih untuk UMKM? Toh, kita enggak mungkin akan dijemput sama Dinas, jadi kita yang jemput bola,” pungkas Novi.
Selain bertanya secara langsung, Novia juga biasa mencari pelatihan dari akun-akun media sosial.
Lebih mudah dan praktis. Jadi, enggak ada alasan untuk tak belajar, ya.
Baca Juga: 3 Cara Mempertahankan Bisnis di Tengah Pandemi ala Andien Aisyah
Pantau Instagram-nya
Berikut daftar Kementerian yang sering memberikan pelatihan UMKM gratis.
• Kementerian Koperasi dan UKM RI(@kemenkopukm)• Kementerian Pariwisata danEkonomi Kreatif RI (@kemenparekraf.ri)• Kementerian Perdagangan RI(@kemendag)• Kementerian Perindustrian RI(@kemenperin_ri)
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)