NOVA.id - Penyakit demam berdarah dengue (DBD) bisa dibilang sering dialami oleh orang Indonesia.
DBD bisa terjadi karena adanya virus dengue yang berasal dari gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus.
Kemunculan penyakit DBD diketahui bisa menyebabkan kadar trombosit menjadi turun.
Baca Juga: Cegah Bahaya, Kenali Seluk Beluk Fase Kritis Demam Berdarah di Sini
Jumlah trombosit dalam tubuh seseorang normalnya yakni berkisar 150.000 hingga 400.000 keping per mikroliter darah.
Trombosit turun bisa menyebabkan beragam masalah kesehatan, termasuk perdarahan internal yang berbahaya.
Demam yang salah satunya disertai dengan penurunan nilai trombosit di bawah 100.000 per mcL dapat dicurigai adanya infeksi virus Dengue.
Baca Juga: 3 Fase DBD yang Harus Diketahui, Begini Gejala dan Penanganannya